Namun, LavAni yang dimotor Renan Buiatti perlahan mampu mengejar dan beralih unggul sebelum akhirnya merebut set pertama dengan skor 25-23.
Memasuki set kedua, LavAni Allo Bank mencetak lima poin secara beruntun usai kedudukan 4-2 hingga terus memimpin 9-2.
Setelah itu, giliran Bhayangkara Presisi yang mencetak empat pin secara beruntun sebanyak dua kali hingga mampu menyamakan skor menjadi 10-10.
BACA JUGA:Megawati Libas Enduro 3-0 Satu Langkah Lagi Jakarta BIN Amankan Tiket Grand Final Proliga 2024
Setelah sempat terjadi kejar-kejaran skor dengan selisih tak pernah lebih dari dua.
Kesalahan hitung pergantian pemain membuat keseimbangan Bhayangkara Presisi di poin-poin krusial berkurang hingga menyerah 25-22. LavAni pun memimpin agregat 2-0.
Pada set ketiga, LavAni dengan cepat tancap gas dalam waktu singkat mereka memimpin 10-4.
Jakarta Bhayangkara Presisi sempat mendekat skor 11-7. Namun, LaVani Allo Bank kembali memperlebar jarak menjadi 14-7 sebelum akhirnya menang 25-16.
BACA JUGA:SENGIT, Persaingan Final Four Proliga 2024 Putaran Kedua Sektor Putri di GOR Jatidiri Semarang
Kemenangan atas Bhayangkara Presisi membuat LaVani menyegel tiket grand final meski masih menyisakan dua laga.
Sejauh ini LaVani juga menjadi satu-satunya tim yang belum tersentuh kekalahan di final four.
Renan Buiatti cs kini mengemas empat kemenangan dan poin 12. Hebatnya lagi, mereka hanya kehilangan satu set di final four sejauh ini.
Sementara, di partai lain hari ini yang telah selesai digelar, Electric PLN secara mengejutkan menghajar Jakarta BIN 3-0.
BACA JUGA:Waw, Kolombia Unggul di Babak Pertama Munoz Dikartu Merah Apakah Uruguay ke Final?