Sebelumnya Wakil Wali Palembang yang waktu itu dijabat oleh Fitrianti Agustinda pernah mengatakan, pihak Perumnas masih menjadi penanggung jawab sepenuhnya untuk rencana revitalisasi Rusun 26 Ilir.
BACA JUGA:Revitalisasi Kebijakan Perikanan, Solusi untuk Mengatasi Penurunan Kinerja Industri Perikanan
BACA JUGA:Herman Deru dan Ratu Dewa Tinjau Revitalisasi Danau OPI, Ditargetkan Selesai Tahun Depan
Menurut Finda, mereka pihak Perumnas berjanji melakukannya setelah penyelesaian persoalan apartemen di Jakabaring.
“Kita tahu benar Rusun 26 Ilir ini kondisi layak huninya sudah tidak memadai. Seharusnya setelah berusia 30 tahun rusun ini harus diperbaiki, tapi ini umurnya sudah 45 tahun artinya sudah lewat 15 tahun. Banyak yang rapuh, tidak layak huni, dan kumuh di tengah kota,” ujarnya usai bertemu dengan pihak Perumnas.
Diakuinya, Perumnas juga akan memprioritaskan revitalisasi ini setelah penyelesaian surat sertifikat apartemen Jakabaring.
“Target mereka secepatnya secara bertahap dan Pemkot siap membantu jika diajak bekerjasama untuk pelaksanaan revitalisasi Rusun 26 Ilir,” jelasnya.
BACA JUGA:Pasar Tradisional di Kota Palembang akan Direvitalisasi, Pembangunan Mulai September 2023
BACA JUGA:Revitalisasi 2 Dermaga di Kota Palembang Dukung Transportasi Sungai dan Sektor Pariwisata
Sebab Rusun 26 Ilir berada di jantung kota dan tengah Kota Palembang Palembang, perlu melibatkan banyak pihak.