Waspada! Musim Kemarau Indonesia Berpotensi Alami Kekeringan

Minggu 09-06-2024,14:11 WIB
Reporter : Niskiah
Editor : Rahmat

BACA JUGA:Bukan Juni 2024, Diprediksi Awal Musim Kemarau, BMKG Sebut Kemarau Tanpa El Nino

BACA JUGA:Musim Kemarau Datang Lebih Awal, Awas Waspadai Kekeringan Parah Tahun 2024

"Kita mengimbau masyarakat untuk waspada terhadap potensi kekeringan saat musim kemarau. Oleh karena itu pihaknya menginformasikan langkah-langkah mitigasi dampak kekeringan," terangnya. 

Diungkapkan, maka perlu adanya mitigasi mengenai kekeringan ini. Yakni dengan cara meminimalisir dampak cuaca ekstrem saat peralihan musim adalah mitigasi bencana. 

Dimana mitigasi adalah upaya dalam rangka mengurangi risiko yang disebabkan dari bencana, termasuk dalam peralihan musim. 

"Jadi langkah-langkah mitigasi potensi dampak kekeringan sangat perlu saat musim kemarau," ucapnya. 

BACA JUGA:WADUH! Sejumlah Wilayah di Indonesia, Kini Memasuki Musim Kemarau, Cek Lokasinya Disini!

BACA JUGA:Ada PLTS Bukit Asam, Petani Tetap Garap Sawah Saat Kemarau Panjang

Yaitu dengan Melaksanakan Operasi Modifikasi Cuaca (OMC) untuk pengisian waduk dan membasahi serta menaikkan muka air tanah pada daerah rawan karhuta atau lahan gambut.

Kemudian, juga dengan menyesuaikan pola dan waktu tanam di wilayah terdampak.

Memanen air hujan melalui tandon atau tampungan air, embung, kolam retensi, dan sumur resapan di wilayah yang mengalami transisi dari musim hujan ke musim kemarau. 

Adapun mitigasi saat bencana kekeringan tiati dengan membuat sumur pantek atau sumur bor untuk mendapatkan air.

BACA JUGA:Masa Peralihan Musim Kemarau ke Musim Hujan, BPBD Ogan Ilir Imbau Warga Waspadai Angin Kencang

BACA JUGA:Bikin Jalan Protokol Prabumulih Tambah Cantik Usai Kemarau, Ini yang Dilakukan Tim Taman DLH

"Termasuk menyediakan air bersih dengan mobil tangki yang sudah disediakan oleh dinas terkait," ujarnya. 

Lanjutnya, juga melakukan penyemaian hujan buatan di daerah tangkapan hujan. Menyediakan pompa air. 

Kategori :