LUBUKLINGGAU, SUMEKS.CO - Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sumatera Selatan, Dr. Ilham Djaya, melakukan kunjungan kerja ke Lapas Kelas IIA Lubuklinggau, Kamis 2 Mei 2024.
Kunjungan ini bertujuan untuk meninjau langsung pembangunan gedung dan Sarana Asimilasi dan Edukasi (SAE) bagi warga binaan.
Kakanwil Ilham Djaya didampingi oleh Kepala Divisi Administrasi, Rahmi Widhiyanti. Kedatangan mereka disambut langsung oleh Kepala Lapas Lubuklinggau, Hamdi Hasibuan.
Kakanwil Kemenkumham Sumsel langsung berfokus pada peninjauan berbagai fasilitas, mulai dari layanan publik, bangunan kantor, hingga aula yang baru saja selesai direnovasi.
BACA JUGA:Enos-Yudha Berharap Kembali Diusung Nasdem pada Pilkada OKU Timur 2024
Peninjauan ini merupakan bagian dari upaya Kakanwil Ilham Djaya untuk memastikan kualitas layanan Lapas Lubuklinggau kepada masyarakat dan warga binaan. Beliau ingin memastikan bahwa fasilitas yang tersedia memadai dan layak digunakan.
Ilham tampak antusias melihat kondisi fasilitas yang ada dan berdialog dengan para pegawai lapas untuk mendapatkan informasi lebih lanjut.
Ilham menyampaikan apresiasinya terhadap pembangunan telah dilakukan oleh Lapas Lubuklinggau.
"Saya lihat gedungnya sudah semakin bagus, ini bukti bahwa Kalapas ini sangat memperhatikan kenyamanan pengunjung dan pegawainya. Jika pegawai nyaman, pastinya dapat meningkatkan kinerja dari Lapas Lubuklinggau itu sendiri," ujar Ilham, Sabtu 4 Mei 2024.
BACA JUGA:Periksa 4 Saksi, Ketua RT hingga Suami Oknum Bidan Kasus Dugaan Malapraktik di Prabumulih
BACA JUGA:Pj Gubernur Agus Fatoni Buka MTQ XXX Tingkat Provinsi Sumsel Tahun 2024 di Kabupaten Muba
Pada kesempatan tersebut, Kalapas Lubuklinggau, Hamdi Hasibuan, menyampaikan bahwa renovasi gedung Lapas Lubuklinggau dilakukan dengan cara bekerja sama dengan pihak ketiga.
Kerjasama ini dilakukan dengan memaksimalkan anggaran pemeliharaan yang telah diatur dalam DIPA Lapas Lubuklinggau.
"Seperti atensi Bapak Kakanwil, pembangunan ini dilakukan dengan memerhatikan aspek-aspek kemanfaatan, sehingga diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi pegawai, warga binaan, dan penerima layanan," ujar Hamdi.