Pohon Gaharu memang memiliki banyak manfaat, termasuk sebagai bahan obat-obatan tradisional.
BACA JUGA:Xiaomi Redmi Note 13 Pro 5G sebagai Hp Mid Range, Kamera 200 Megapiksel Setara Samsung Galaxy S24
BACA JUGA:Acil Jouleha Disuruh Spil 20 Selingkuhan Mantan Suami, Simak Ini Jawabannya? Sangat Bijak!
Pohon Gaharu menghasilkan resin yang kaya akan berbagai senyawa kimia, seperti agarwoodin, beta-agarwoodin, dan gaharuol.
Gaharu telah lama digunakan dalam pengobatan tradisional di berbagai negara, termasuk Indonesia.
Di Sumatera Selatan, Gaharu sering digunakan sebagai bahan campuran obat tradisional untuk pengobatan berbagai penyakit.
"Serta untuk upacara keagamaan," tuturnya.
BACA JUGA:Honor Pad 9 Pro, Tablet Baru dengan Chipset MediaTek Dimensity 8100 dan Baterai Segede Gaban
BACA JUGA:Asus Zenfone 11 Ultra: Lupakan Bodi Kompak, Ukuran Lebih Besar Menjanjikan Fitur yang Dahsyat
Upaya pelestarian pohon Gaharu di Sumatera Selatan merupakan langkah yang tepat dan penting untuk menjaga kelestarian alam dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Keterlibatan berbagai pihak, mulai dari pemerintah daerah, instansi terkait, masyarakat, pengusaha, dan pihak lainnya, sangatlah penting dalam upaya pelestarian Gaharu.
"Serius menanam dan merawat pohon Gaharu, sampai memberikan edukasi sosialisasi bagaimana penjualan," imbuhnya.
Sementara itu Hasanuddin Sigalingging Owner Gotawa mengatakan pengembangan pohon Gaharu ini sangat diminati oleh investor atau pengusaha dari luar negeri seperti Arab Saudi, Singapore.
BACA JUGA:Letkol Inf Yontri Bhakti Resmi Jabat Dandim 0402/OKI-OI, Danrem Gapo: Berharap Bekerja dengan Sistem
"Mereka datang dan melihat pohon Gaharu ini sehingga ingin ikut melestarikan, karena tanaman ini bernilai ekonomi tinggi,"ucapnya didampingi Jefry Teoh AWG Singapore