"Penjualan kebanyakan untuk suvenir. Penjualan ada lewat online, media sosial (SIBA Songket), arisan, dan pameran-pameran," ucapnya.
Sementara itu, VP Sustainability PT Bukit Asam Tbk (PTBA) Hartono menyampaikan harapannya agar usaha kerajinan songket ini dapat terus berkembang dan mendukung Program Tanjung Enim Kota Wisata.
"Songket Behembang Lingge terus berkembang dan kualitasnya semakin baik. Saya berharap Songket Behembang Lingge suatu saat dapat turut mendukung pariwisata di Tanjung Enim," tutupnya.