Sangat Rugi Jika Usai Ramadhan, Dosa Tidak Diampuni, Begini Penjelasannya!

Rabu 27-03-2024,15:46 WIB
Reporter : Rappi Darmawan
Editor : Rappi Darmawan

إﻥ ﻟﻠﺠﻨﺔ ﺃﺑﻮﺍﺑﺎ ﻭﺃﺣﺴﻨﻬﺎ ﺩﺧﻮﻻ ﺃﻭﺳﻄﻬﺎ

‘Sesungguhnya di surga banyaj pintu, yang paling baik (nyaman) untuk memasukinya adalah pintu paling tengah (berbakti kepada orang tua).’ (Tuhfatul Ahwadzi 6/21)

Demikian juga di bulan Ramadhan, jika ada yang tidak diampuni di bulan Ramadhan, maka sungguh keterlaluan dan termasuk yang celaka. 

BACA JUGA:Doa Agar Anak Sukses Dunia Akhirat Sesuai Keinginan Orang Tua, Amalkan Bacaan Ini Tiap Hari

BACA JUGA:Masha Allah! Hukum Bayar Zakat Fitrah Lebih Dari 2,5 Kilogram, Yuk Simak Penjelasannya

Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda : 

رَغِمَ أَنْفُ عَبْدٍ – أَوْ بَعُدَ – دَخَلَ عَلَيْهِ رَمَضَانُ فَلَمْ يُغْفَرْ لَهُ

‘Celakaalah seorang hamba yang mendapati bulan Ramadhan kemudian Ramadhan berlalu dalam keadaan dosa-dosanya belum diampuni.’ (HR. Ahmad, dishahihkan al-Hakim, adz-Dzahabi dan al-Albani)

Mengapa bisa rugi? Pasalnya pada bulan Ramadhan pahala dilipatgandakan. Sementara ada banyak ibadah baik wajib maupun sunnah. 

BACA JUGA:Keistimewaan Bulan Ramadan yang Tak Dimiliki Pada Bulan Lainnya, Ada yang Bikin Hati Meleleh

BACA JUGA:Keutamaan Surah Adz-Dzariyat yang Mudahkan Urusan Persalinan, Ibu Hamil Wajib Amalkan!

Ibadah-ibadah tersebut seperti puasa, shalat wajib lima waktu, shalat malam tarawih dan tahajud, membayar zakat fitra sebagai penyuci orang puasa dan lain-lainnya.

Bulan Ramadhan adalah waktu bagi umat muslim mendulang pahala dari Allah SWT dengan melakukan ibadah yang sesuai dengan tuntunan Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam. 

Kategori :