Seperti yang dijelaskan di awal ulasan bahwa jam tangan MRG-B5000R-1 baru ini adalah tindak lanjut dari MRG-B5000B-1.
Oleh karena itu, memang elemen kunci yang membuat titanium pertama MR-G Square begitu istimewa juga berlaku pada model baru ini.
Namun demikian, beberapa Kolektor pasti sepakat akan kesulitan membedakan MRG-B5000B-1 dan MRG-B5000R-1 dari G-Shock Square resin hitam biasa jika hanya dilihat dari gambarnya saja.
Lantas, jika secara visual tidak berbeda, apa yang membuat model MR-G ini 60 kali lebih mahal?
BACA JUGA:Dipamerkan di CES 2024, Casio G-Shock Rangeman GPR-H1000 Tampil Sebagai Jam Petualang Sejati
Pertama-tama, MRG-B5000R-1 baru dan kakaknya sama-sama menawarkan casing yang terbuat dari paduan titanium super keras berbasis Ti64 dengan bezel dari Cobarion.
Cobarion adalah logam campuran yang sangat keras, lalu dipoles dengan teknik yang luar biasa, paduan logam ini kira-kira empat kali lebih keras daripada titanium murni.
Dapat dimengerti bahwa memproduksi suku cadang dari bahan yang sangat keras dan eksotik ini jauh lebih sulit dan mahal dibandingkan mencetak plastik.
Tapi bukan itu saja, perlu diketahui bahwa casing G-Shock persegi seri biasa terdiri dari satu bagian, sedangkan casing titanium MR-G B5000R-1 ini terdiri dari 25 komponen yang berbeda yang dipadu-padankan.
BACA JUGA:Harga Casio G-Shock MRG-G2000GA Bikin Sakit Mata, Apa yang Spesial?
Masing-masing komponen semuanya dipoles secara individual untuk hasil akhir yang menakjubkan dan sangat detail.
Terakhir, Casio mengembangkan struktur multi-pelindung untuk bezel multi-komponen, menggabungkan pegas datar dan penyangga silikon.
Tentu saja hal ini mampu memastikan penyerapan guncangan yang memadai untuk melindungi modul MR-G khusus dengan dial penahan berlapis emas.
BACA JUGA:Mesin Automatic dengan Casing Baja, Bikin Tampilan Jam Tangan Swatch Sistem51 Irony Makin Keren
Terakhir, bagian belakang casing logam yang disekrup dan kristal safir melengkapi konstruksi premium model MR-G ini.(*)