PALEMBANG, SUMEKS.CO - Amik Bina Sriwijaya Palembang dan Bina Insan Indonesia resmi digabung menjadi Institut Teknologi dan Bisnis (ITB) Bina Sriwijaya Palembang.
Penandatanganan Prasasti dan Peresmian Institut Teknologi dan Bisnis (ITB) Palembang dilaksanakan di kampus ITB Bina Sriwijaya Palembang, Senin, 12 Fabruari 2024.
Prof Dr Iskhaq Iskandar, MSc Head of LLDIKTI Region II mengungkapkan, saat ini ada 86 perguruan tinggi ITB dan Bina Sriwijaya Palembang.
"Ini salah satu diantara perguruan tinggi tersebut. Tentu kita sangat berharap sekali peran ITB nanti khususnya dalam upaya meningkatkan APK (Angka Partisipasi Kasar) pendidikan tinggi,” ungkap Prof Dr Iskhaq.
BACA JUGA:Tim Putri SMA Bina Sriwijaya Indonesia (BSI) Palembang Juara Honda DBL 2022 Seri Sumsel
Iskhaq menjelaskan, APK merupakan hitungannya Jumlah lulusan SMA yang melanjutkan sekolah ke tingkat perguruan tinggi.
“Tentu hitungannya hanya yang ada di Sumsel yang di pindah ke provinsi lain," ujarnya.
Lebih lanjut, Prof Iskhaq menjelaskan bahwa pemerintah punya program kartu Indonesia pintar (KIP).
Dengan hal itu, perguruan tinggi diharapkan juga secara mandiri bisa menyiapkan program yang menjadi sarana bagi lulusan SMA untuk bisa mengenyam pendidikan di perguruan tinggi.
Sementara Dr M Thoyib, SE MSi, Rektor Institut Teknologi dan Bisnis Bina Sriwijaya Palembang menyampaikan, pihaknya terus berupaya menuntaskan tugas agar program studi bisa diakreditasi.
"Secepatnya kita kejar sehingga bisa diterima oleh masyarakat secara keseluruhan," katanya.
Sementara itu, Ketua Yayasan Perguruan Tinggi Bina Sriwijaya Palembang H Irian Nasri, SE MPd, menyampaikanucapan terimakasih kepada LLDIKTI2 wilayah 2 yang telah banyak memberikan motivasi dukungan.
"Terimakasih kepada LLDIKTI2 wilayah 2 yang telah banyak memberikan motivasi dukungan sehingga pada sampai hari ini kita bisa menjadi Institut Teknologi Bisnis Palembang.
BACA JUGA:Luar Biasa! Mahasiswa Unsri Raih 11 Medali di Ajang Thailand Inventor Day IPITEX 2024