OGAN ILIR, SUMEKS.CO - Kehadiran PT Simians Medica di Kelurahan Payaraman Barat Kecamatan Payaraman Kabupaten Ogan Ilir, menjadi keuntungan tersendiri bagi Pemerintah Kabupaten Ogan Ilir.
Karena, dengan adanya PT Simians Medica di Kabupaten Ogan Ilir menandakan bahwa salah satu perusahaan asing ini, percaya untuk menanamkan investasinya di Kabupaten Ogan Ilir.
Menindaklanjuti kehadiran PT Simians Medica di Kabupaten Ogan Ilir, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Ogan Ilir, melakukan pemeriksaan pembangunan gedung PT Simians Medica.
Kepala Dinas PUPR Kabupaten Ogan Ilir, Ruslan, melalui Kepala Bidang Tata Bangunan dan Bina Konstruksi, Yeni Novitasari, melakukan pemeriksaan pembangunan milik PT Simians Medica di Kecamatan Payaraman.
"Kami melakukan pemeriksaan bangunan terhadap struktur bawah, gunanya untuk memastikan kesesuaian antara gambar rencana dan spesifikasi teknis," ungkap Yeni, Jumat, 26 Januari 2024.
Ditambahkan Yeni, dalam melakukan pemeriksaan pembangunan gedung PT Simians Medica yang terdapat di Kecamatan Payaraman ini, pihaknya menggandeng tim penilik bangunan gedung.
BACA JUGA:Pemkab Ogan Ilir Sebut Belum Berikan Izin Lokasi Penangkaran Kera PT Simians Medica
Menurut Yeni, berdasarkan hasil pemeriksaan yang mereka lakukan langsung di lapangan, ternyata perizinan yang diperoleh PT Simians Medica ini telah lengkap dan tidak ada masalah lagi.
"Tidak ada masalah lagi, karena izinnya sudah lengkap," sebutnya.
Adapun perizinan yang dimaksud oleh Yeni adalah perizinan yang dikeluarkan langsung oleh Pemerintah Pusat, dalam hal ini Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK).
"Izin mereka dari pusat, BKSDA lengkap," katanya lagi.
Kemudian, terkait lokasi PT Simians Medica yang terletak di Kecamatan Payaraman ini, ternyata sangat jauh dari pemukiman penduduk. Sehingga, keberadaan PT Simians Medica ini tidak akan mengganggu pemukiman penduduk.
"Kalau soal bangunannya dijamin aman. Kalau perizinan mereka tidak lengkap, kami tidak akan memberikan rekomendasi pembangunan gedung," paparnya.