Penyiraman
Untuk melakukan penyiraman nya lakukanlah sebanyak 2 kali dalam sehari pada pagi dan sore hari. Namun pastikan juga untuk memperhatikan kondisi tanah jangan sampai kekeringan.
Penyiangan
Penyiangan dapat dilakukan dengan cara mencabut gulma atau hama yang tumbuh di dalam pot/polybag.
Pemupukan
Lakukan lah pemupukan setelah 14 hari setelah tanam pada media tanam dengan menggunakan Urea dan KCI, masing-masing sebanyak 10g/pot (sesuai dosis 100-130 kg/ha).
BACA JUGA:MENGERIKAN! 7 Sayuran Ini Bisa Jadi Racun Bila Dikonsumsi Setiap Hari
Nah setelah itu lakukan lah pemupukan berikutnya dengan memberikan 3-6 minggu setelah Media tanam menggunakan 10g urea/ pot.
4. Pengendalian Hama dan Penyakit
Hama yang sering menganggu tanaman atau tumbuhan ialah jenis hama ulat, belalang, dan hama lainnya. Hal ini bisa menimbulkan adanya lubang pada daun.
Untuk itu agar tanaman sayur okra nya dapat tumbuh dengan baik dan subur harus perawatan nya lebih baik lagi dengan melakukan pengendalian hama dan penyakit.
BACA JUGA:Tips Memulai Bisnis Sayuran yang Cepat Hasilkan Cuan, Berikut Pilihan Benihnya
Pengendalian hama tidak diperkenankan menggunakan pestisida, namun pengendalian hama dapat dilakukan dengan cara mekanik maupun dengan sanitasi lingkungan.
5. Panen dan Pasca Panen
Sayur okra sudah bisa dipanen ketika tanaman telah berumur 2 atau bahkan sampai 4 bulan setelah ditanam atau 10 hari setelah tanaman okra berbunga.
Dan biasanya Buah okra yang dipanen sudah berukuran sekitar 5-10 cm. Panen dilakukan baik pagi atau sore hari dengan interval 2 hari sekali.