Edan! Usai Bikin Geger Dengan Matahari Buatan, China Kembangkan Proyek Baterai Handphone Bertenaga Nuklir

Sabtu 20-01-2024,22:02 WIB
Reporter : Fadly
Editor : Zeri

BACA JUGA:Gawat! Bill Gates Ramalkan 5 Tahun Lagi Dunia Akan Berubah Total, Ini Ramalannya?

Fendouzhe mempunyai panjang sekitar 7,9 meter serta berat 23,9 ton. Kemudian, kecepatan bawah airnya kurang lebih 1 knot. 

Kapal tersebut juga memiliki lengan robotik yang berfungsi untuk memperoleh sampel biologis.

Selain itu, lengan ini juga berperan sebagai mata yang akan mengidentifikasi objek-objek yang ada di sekitarnya. 

Proyek pembuatan kapal selam ini dimulai pada 2016. Seorang ilmuwan yang berjasa dalam mengerjakan proyek ini, yaitu Shenhai Yongshi serta Jiaolong.

Fendouzhe sendiri menggunakan tenaga listrik dan mampu beroperasi di bawah air sekitar 10 jam. 

Keberhasilan menghadirkan kapal selam Fendouzhe semakin menegaskan bahwa, China merupakan negara yang tidak kalah dari pada negara-negara yang ada di Eropa, khususnya dalam hal teknologi.

BACA JUGA:Kim Jong Un Rilis 2 Drone Perang Baru Tapi Dinilai Mirip Drone Amerika, Banyak Sanksi Tak Bikin Korut Melempem

7. Teleskop Radio Raksasa

Teknologi selanjutnya yang juga berasal dari China adalah teleskop radio raksasa. 

Bukan hanya satu, melainkan dua teleskop yang ukurannya luar biasa besar. 

Teleskop tersebut juga dapat bergerak berputar, serta dapat menargetkan arah tertentu.

Tujuan negara tersebut membuat teleskop raksasa adalah untuk memecahkan misteri yang ada di alam semesta, khususnya seputar alien. 

Teleskop tersebut bernama Xingjiang Qitai yang lokasinya ada di Xinjiang Uygir. 

Diameternya bahkan lebih besar dari Green Bank, teleskop radio yang dimiliki Amerika Serikat. Sedangkan ruang pengamatannya sendiri mampu mencapai 75% langit.

BACA JUGA:Samsung Tampilkan Televisi Seperti Sepotong Kaca di CES 2024, Netizen Nilai Ini Cikal Bakal Tablet Bening

Kategori :