BACA JUGA: Agus Fatoni Jadi Pj Gubernur Sumsel? Begini Komentar Ketua DPRD Sumsel Anita Noeringhati
Masagus juga menyarankan, supaya proses seleksi antara honorer dengan fresh graduate hendaknya tidak disamakan.
"Kemudian terkait skema penerimaan tendik ini hendaknya tidak dipersulit. Kalau bisa tendik yang sudah puluhan tahun mengabdi ini tidak menggunakan CAT," pintanya.
Akan tetapi, cukup dengan melakukan observasi ke lapangan tempat mereka bekerja. Berdasarkan hasil kunjungan kerja Komisi V DPRD Provinsi Sumsel ke KemenPAN-RB, bahwa formasi tendik akan dibuka sebanyak-banyaknya.
BACA JUGA:Komisi V DPRD Sumsel Sesalkan Keterlambatan Pembayaran Tunjangan Profesi Guru
"Kami berharap 13 tendik yang ada di SMKN 1 Indralaya Selatan ini pada tahun 2024 ini bisa diangkat semua menjadi PPPK," harapnya.
Masagus juga mengatakan, bahwa inilah saatnya pemerintah mengapresiasi tendik yang telah mengabdi puluhan hingga belasan tahun.
"Kalau PPPK kan sudah ada apresiasi dari pemerintah, meskipun hanya setahun dua tahun menjadi ASN, tapi ini merupakan apresiasi," pungkasnya. (*)