Kisah Cinta Paling Senyap Namun Riuh Dalam Doa, Ali bin Abi Thalib dengan Fatimah Az-Zahra

Selasa 26-12-2023,20:10 WIB
Reporter : Arip Muhtiar
Editor : Rappi Darmawan

Ali bin Abi Thalib memberanikan dirinya untuk meminang Fatimah Az-Zahra. Tapi setelah sampai Ali bin Abi Thalib tak kuasa menyampaikan isi hatinya tersebut.

Hingga akhirnya Rasulullah bertanya “Wahai putra Abu Thalib, apa yang engkau inginkan?” 

BACA JUGA:Jawaban Pedas Ustaz Abdul Somad Saat Azan Dikuburan Disebut Bid'ah: Buka Kitab, Dalilnya Ada!

Ali bin Abi Thalib menjawab, “Ya Rasulullah, aku hendak meminang Fatimah."

Jawaban Ali bin Abi Thalib barusan sama sekali tidak membuat Rasulullah SAW terkejut. “Bagus, wahai Ibnu Abu Thalib, beberapa waktu terakhir ini banyak yang melamar putriku, tetapi ia selalu menolaknya, oleh karena itu, tunggulah jawaban putriku,” jelas Rasulullah kepada Ali bin Abi Thalib.

Ali bin Abi Thalib kemudian pulang. Semalaman dia gelisah menunggu jawaban Fatimah Az-Zahra.

Ali bin Abi Thalib tidak menyadari bahwa di antara banyaknya nama yang telah melamar Fatimah, hanya dirinya yang disuruh menunggu sementara yang lain langsung ditolak.

BACA JUGA:Quotes Mahmoud Darwish: Kisah Penyair Asal Palestina yang Mencintai Gadis Yahudi

Esoknya Ali datang lagi untuk mendengarkan jawaban dari lamarannya kemarin.

Rasulullah memang sudah bertanya kepada putrinya, perihal lamaran Ali. Namun pertanyaan itu hanya membuat Fatimah diam. Rasulullah menyimpulkan bahwa diamnya Fatimah pertanda kesetujuannya. 

Rasulullah pun kemudian mendekati Ali dan bertanya “Apakah engkau memiliki sesuatu yang akan engkau jadikan mahar wahai Ali?”

Ali bin Abi Thalib menjawab, “Orang tuaku yang menjadi penebusnya untukmu ya Rasulullah, tak ada yang kusembunyikan darimu, aku hanya memiliki seekor unta untuk membantuku menyiram tanaman, kemudian sebuah pedang dan sebuah baju zirah dari besi.”

BACA JUGA:Muslim Wajib Tahu! Ini Dia Khasiat Khusus 11 Surat Dalam Al-Qur’an yang Perlu Diamalkan untuk Permudah Hajat

Sambil tersenyum Rasulullah SAW bersabda "Wahai Ali, tidak mungkin engkau terpisah dengan pedangmu, karena dengannya engkau membela diri dari musuh-musuh Allah SWT dan tidak mungkin juga engkau berpisah dengan untamu karena ia engkau butuhkan untuk membantumu mengairi tanamanmu, aku terima mahar baju besi-mu, jual lah dan jadikan sebagai mahar untuk putriku.” 

"Wahai Ali engkau wajib bergembira sebab Allah sebenarnya sudah lebih dahulu menikahkan engkau di Langit sebelum aku menikahkan engkau di Bumi" Diriwayatkan oleh Ummu Salamah ra.

Ali bin Abi Thalib menjual baju besinya dengan harga 400 dirham dan menyerahkan uang tersebut kepada Rasulullah SAW.

Kategori :