Perlu di ingat bahwa waktu untuk bayi berjemur di bawah paparan sinar matahari sebaiknya hanya sekitar 15 sampai 20 menit saja.
Salah satu cara terbaik untuk mencegah munculnya risiko kanker kulit pada bayi yaitu dengan menjemur bayi pada waktu yang tepat.
Selanjutnya, perhatiakn waktu yang harus dihindari untuk menjemur bayi yaitu di atas pukul 10 sampai pukul 4 sore. alasannya karena jumlah radiasi sinar UVB terjadi pada periode waktu tersebut.
2. Perhatikan tempat untuk berjemur
BACA JUGA:Capaian Imunisasi Pada Bayi di Kota Palembang Belum Maksimal, Kok Bisa?
Ketika seorang bayi berjemur, harus diperhatikan tempat yang digunakan, disarankan agar bayi berjemur di dalam ruangan saja.
Paparan sinar matahari langsung pada bayi dapat meningkatkan risiko kanker kulit di masa depan, oleh sebab itulah sebaiknya bayi berjemur di bawah paaparan sinar matahari dengan cara berdiri di depan jendela ataupun teras rumah yang masih terlindungi dari cahaya matahari langsung.
3. Menggunakan pakaian
Perlu dipahami jika menjemur bayi tidak perlu keseluruhan tubuh untuk mendapatkan paparan sinar matahari, tidak melepaskan seluruh pakaian bayi, karena bayi yang baru lahir masih rentan terserang flu atau masuk angin.
BACA JUGA:Cara dan Syarat Mendaftarkan Bayi dalam Kandungan Menjadi Peserta BPJS Kesehatan
Karena itulah perlu diperhatikan saat bayi berjemur di bawah paparan sinar matahari sebaiknya masih menggunakan pakaian, seperti celana, penutup kepala dan penutup mata.
Paparan sinar matahari yang secara tidak langsung mengenai bagian dada bayi bisa bermanfaat untuk melancarkan pernafasan serta mengurangi dahak pada bayi, caranya dengan membuat posisi bayi menjadi telungkup agar tidak hanya dada nya saja yang terpapar sinar matahari namun juga punggung bayi.
Cukup sekitar 20 persen dari permukaan kulit yang terpapar sinar matahari, maka sebaiknya ketika bayi berjemur di bawah paparan sinar matahari,
4. Tidak disarankan untuk bayi prematur
BACA JUGA:Saat Hamil Makan Kacang Hijau Membuat Rambut Bayi Lebat, Benarkah?
Bayi yang terlahir secara prematur tidak disarankan untuk terkena paparan sinar matahari pada beberapa minggu pertama.