Akan tetapi, dapat juga membantu mengendalikan diri, menemukan kedamaian, dan mempererat hubungan spiritualitas dengan Allah SWT.
Dilansir dari berbagai sumber, adapun doa yang diajarkan Rasulullah SAW untuk memadamkan api kemarahan dalam diri yakni:
1. Doa Memadamkan Amarah Dalam Diri
"Allahumma Rabban nabiyyi Muhammadin, ighfirli dzanbi, wa adzhib ghaizha qalbi, wa ajirni min mudhillatil fitani,".
Artinya, “Ya Allah, Tuhan Nabi Muhammad, ampunilah dosaku, redamlah murka hatiku, dan lindungilah diriku dari pengaruh (setan) yang menyesatkan dalam cobaan,” Riwayat ini dikutip oleh Imam Al-Ghazali dalam Kitab Ihya Ulumiddin.
2. Doa Ketika Marah Menurut Rasulullah SAW
"Allaahummaghfirlii dzanbii, wa adzhib ghaizha qalbii, wa ajirnii minas syaithaani,"
BACA JUGA:Istimewanya 6 Binatang Ini Dalam Islam, Selalu Bertasbih, Mata-mata Hingga Doakan Baitul Maqdis
Artinya: "Tuhanku, ampunilah dosaku, redamlah murka hatiku, dan lindungilah diriku dari pengaruh setan."
3. Doa Meredam Amarah dan Sakit Hati
"Allahumma inni as aluka nafsan bika muthmainnah, tu'minu biliqoika wa tardla bi qodlaika wataqna'u bi 'athoika,"
Artinya: "Ya Allah, aku memohon kepadaMu jiwa yang merasa tenang kepada-Mu, yang yakin akan bertemu dengan-Mu, yang rida dengan ketetapan-Mu, dan yang merasa cukup dengan pemberian-Mu,".
Kemudian, ada amalan lainnya yang bisa digunakan seseorang untuk menahan amarah dalam diri.