“Dia baik-baik saja, tak ada dia disandera Hamas,” tegasnya.
Postingan Israel Defence Force, lanjut NiNo hanya ingin menujukkan bahwa tentara Isreal melakukan sesuatu yang hebat, tapi faktanya bohong.
Seperti diberitakan, ribuan warga Dagestan ke bandara menolak pengungsi warga zionis Israel.
Mereka tidak ingin ada satupun orang Israel atau yahudi yang lolos masuk ke negaranya.
Dikutip dari @SkyNewsArabia, otoritas Rusia akhirnya menutup bandara Republik Dagestan.
Ribuan warga melakukan sweping terhadap warga Israel yang tiba di bandara Dagestan.
Tel Aviv mengumumkan banyak warganya yang kabur ke Dagestan.
“Zona lalu lintas bandara Makhachkala, ditutup sementara, demikian dikatakan otoritas setempat, Rossavitsia.
Massa menyerbu bandara Minggu 29 Oktober 2023 malam.
Menyusul seruan di media sosial untuk mencegah penerbangan dari Tel Aviv mendarat di wilayah mayoritas muslim itu.
Video di medsos tampak ribuan warga memadati Bandara Internasional Makhackala.
Mereka mengibarkan bendera Palestina.
Warga bahkan masuk ke bandara dan memeriksa ruangan demi ruangan.