SUMEKS.CO -Juru bicara Al Quds, Abu Hamzah tegaskan bahwa tawanan perang palsu yang dibebaskan pasukan Israel adalah sebuah pengalihan isu.
Juru bicara Brigade Al-Quds yang merupakan sayap bersenjata Jihad Islam Palestina itu mengatakan, tidak pernah menyandera Ori Megidish.
Ori Megidish hanya pengalihan isu yang dibuat Israel untuk mengaburkna fakta bahwa Hamas telah membebaskan sandera tanpa syarat.
Sandera palsu yang dibebaskan tentara Israel itu, adalah untuk menutupi ketidakberdayaan Perdana Menteri (PM) Israel, Benjamin Netanyahu.
Sebelumnya, konten kreator asal Jerman, NiNo membongkar sandera palsu yang katanya diselamatkan pasukan Israel.
Padahal informasi itu hoaks.
Berdasarkan penelusuran NiNo, Ori Megidish tidak pernah disandera Hamas saat serangan mendadak 7 Oktober 2023.
Tanggal 12 Oktober 2023 wanita muda bernama Ori Megidish itu masih memposting aktivitasnya sehari-hari.
BACA JUGA:Ini Beberapa Satir Pakar Politik Amerika Serikat Jackson Hinkle yang Bikin Israel Makin Meradang
“Ori Megidish lupa menjadikan akun facebooknya privat sehingga kebohongannya terbongkar,” jelasnya.
Postingan Israel Defence Force bahwa Ori Megidish sukses dibebaskan pasukan Israel saat serangan darat bohong belaka.
Israel Defence Force bahkan menunjukkan saat Ori Megidish diserahkan pada keluarganya.
Bahkan hari Kamis, Ori Megidish yang katanya disandera Hamas masih memposting dirinya dengan make up lengkap.