Sayangnya, usai gol pertama tersebut, pola permainan yang ditunjukkan pemain SFC cenderung melambat dan monoton.
Sebaliknya, Sada Sumut FC kian gencar melakukan serangan serangan ke mulut gawang SFC.
BACA JUGA:Sukseskan Transisi Energi, BRI Bukukan Green Loan Rp79,4 Triliun
Namun kepiawaian kiper SFC yang dijaga Rudi Nurdin Rajak oleh berkali-kali mampu menepis serangan bertubi-tubi tersebut.
Hingga turun minum skor tetap 1-0 untuk keunggulan SFC.
Memasuki babak kedua, pola serangan kedua klub tidak berubah.
Angin segar baru datang ketika terjadi yang pergantian pemain.
BACA JUGA:Besok, Bupati OKI Lantik 4 Kades Terpilih di Desa Suka Maju Lempuing Jaya
Belford dengan nomor punggung 10 digantikan oleh Rizky.
Dalam pertandingan tersebut serangan demi serangan yang diberikan SFC kepada lawan lebih bernyawa.
Terlihat lada menit ke- 76 hamir terjadi peluang gol melalui tendangan pojok namun menyentuh bibir atas gawang.
Masa injury time babak kedua mampu dikendalikan oleh Chencho (7) yang berhasil menggiring bola sendiri lepas dari pemain satu medan dalam additional time.
BACA JUGA:Kamuflase Obat Herbal, 2 Paket ganja Besar Diamankan BNN Muara Enim
Sriwijaya FC berhasil memecahkan skor 2-0 dimenit ke 94 akibat bentrok didepan gawang yang menjadikan darah segar bagi permainan SFC yang melakukan gempuran kepada lawan.(*)