Namun karena tak diundang, Arwan diminta korban M Abadi untuk menunggu diluar saja.
Namun pelaku ini tersinggung dan sempat bersitegang dengan korban Deki.
Rupanya Arwan ini adalah orang yang selama ini mendapatkan ‘bagian’ dalam proyek yang dilakukan PT SRMD, selama Kades lama menjabat.
BACA JUGA:Tambang Emas Tradisional Ilegal di Sukamenang Muratara Digerebek, 4 Orang Diamankan Polisi
Tak senang disuruh menunggu diluar, Arman pun pulang mengadu pada kakaknya
Tak lama kemudian, datang kembali naik mobil Mitsubishi Xpander warna silver bersama kakak kandungnya Ariyansyah.
Keduanya turun sembari menenteng parang panjang/samurai. Kedatangan keduanya disongsong Deki.
Namun, pelaku Arwan langsung membacok Deki. Bacokan mengenai tangan kiri dan kanan. Deki pun lari masuk ke dalam rumah warga.
Kedua pelaku tak menghentikan aksinya dan mengeroyok M Abadi hingga terluka parah dan meninggal saat dibawa ke puskesmas.
Saat ini Deki yang terluka berat masih dalam perawatan.
“Untuk situasi sudah kondusif,” imbuhnya. Kapolres Muratara AKBP Koko Arianto Wardhani, Rabu, 6 September 2023.
Fakta ketiga, warga yang mengetahui aksi kedua bersaudara itu marah dan menyerang dan merusak rumah Mat (orang tua Arwan dan Ariansyah).
Lalu membakar rumah Lukman, kakak Arwan dan Ariansyah.
Kemudian, membakar rumah dan bedeng milik Amir (kakak Arwan dan Ariansyah) juga.