SUMEKS.CO - Jagat media sosial khususnya Snack Video, dihebohkan dengan pengakuan seorang wanita yang menyebut bahwa suaminya merupakan mafia pengatur negara.
Pengakuan mengejutkan wanita berambut pendek tersebut, sebagaimana diunggah oleh akun Snack Video @Rakyat Jempol Official, pada 17 Agustus 2023.
Pada video berdurasi 7 menit 8 detik tersebut, wanita yang mengaku istri orang penting itu didampingi oleh eks pengacara keluarga Brigadir Josua, Kamaruddin Simanjuntak.
Keduanya tampaknya sedang melakukan wawancara dengan seseorang di sebuah podcast. Pengakuan wanita berambut pendek tentang suaminya tersebut, tentunya membuat publik heboh.
BACA JUGA:Bareskrim Polri Tetapkan Kamaruddin Simanjuntak Sebagai Tersangka, Ferdy Sambo Ikut Disentil
"Dia mengaku bahwa dia bergabung dengan satu kelompok tertentu. Dan katanya, kelompok ini mengatur negara ini. Saya ada bukti rekaman suaranya," ungkap wanita tersebut.
Saking pentingnya posisi sang suami, wanita ini pun menyebut, sosok suaminya tersebut bisa menempatkan orang-orang penting dimanapun di negara ini, apapun yang dimau.
Potongan video pengakuan seorang wanita yang menyebut bahwa suaminya merupakan mafia pengatur negara.--
"Termasuk dia, mengangkat dia mau jadi apapun, mau jadi Dirut atau sebagainya bisa," tegasnya.
Host dari podcast itu lalu bertanya kepada sang wanita, apakah yang diucapkan oleh sang suami hanyalah bualan saja, atau memang benar adanya.
BACA JUGA:Ngamuk Dagangan Tidak Laku Maksa Minta Dibeli, Pria Ngaku Cucu Khalifah Umar Ini Dirujak Warganet
Namun, pertanyaan host tersebut dijawab oleh Kamaruddin Simanjuntak. Menurut Kamarudin, pihaknya tidak mengetahui kebenaran ucapan suami wanita tersebut.
"Ya nggak tau. Yang jelas, karena ancaman itu sangat serius, diam-diam ibu ini merekam. Di dalam rekaman itu saya mendengar, dia mengatur perceraian," jelasnya.
Rupa-rupanya, sosok sang suami dari wanita itu sengaja dibongkar, lantaran sang suami ingin mengatur perceraian dengan sang wanita. Sang wanita pun dijanjikan menerima satu koper uang.
"Satu koper uang dolar setiap minggu loh. Sehingga, ketika nanti dia ditangkap KPK atau perbuatannya terendus pihak manapun, hartanya tetap aman," jelasnya.