SUMEKS.CO - Pimpinan Pondok Pesantren Al-Zaytun Indramayu, Panji Gumilang, tampaknya sudah mengibarkan bendera 'perang' dengan Pemerintah Indonesia.
Betapa tidak, Panji Gumilang sesumbar mampu membangun kembali Ponpes Al-Zaytun, meskipun Pemerintah akan merampas uang-uangnya.
"Kalau saudara tidak sanggup, syekh sanggup bangun kembali Al-Zaytun 10 kali lipat," tegasnya dikutip SUMEKS.CO dari unggahan TikTok @syanam_.
Di video berdurasi 41 detik tersebut, tampak memperlihatkan Panji Gumilang sedang menyampaikan sambutan di hadapan jemaah.
BACA JUGA:GAWAT! Panji Gumilang Bisa Digugat Balik Mahfud, Pencemaran Nama Baik
Panji Gumilang mengungkapkan, bahwa ada sebuah kesepakatan, apa-apa yang dimiliki Ponpes Al-Zaytun Indramayu ini akan dibagi-bagi.
"Jangan-jangan keuangan kita pun akan dijadikan ghanimah (harta rampasan, red)," sebutnya.
Lalu, Panji Gumilang menambahkan, bahwa andaikata dana-dana milik Ponpes Al-Zaytun Indramayu dijadikan harta rampasan, dirinya siap membangun kembali Ponpes Al-Zaytun.
"Masih sanggupkah kita membangunnya kembali? Syekh sanggup, karena syekh bersama keluarga sudah mewakafkan diri untuk Al-Zaytun," lanjutnya.
BACA JUGA:MEDSOS GEGER! Video 59 Detik Pria Mirip Panji Gumilang Masuk Ruangan Wanita dan Manja-Manjaan
Dalam kesempatan tersebut, Panji Gumilang juga mengajak seluruh keluarga Ponpes Al-Zaytun Indramayu supaya mengikhlaskan jika dana milik mereka dijadikan harta rampasan.
Pernyataan Panji Gumilang ini, telah memantik beragam komentar dari warganet. Sebagian besar warganet menilai, bahwa Panji Gumilang kian berani untuk melawan pemerintah.
"Makin berani si embah," ujarnya.
"Indonesia harusnya bangga punya ponpes al zaytun , biarkan ponpes itu maju dan berkembang," pinta netizen.