Ken Setiawan: NII Al Zaytun Panji Gumilang Seperti Virus Tak Kelihatan, Tiba-Tiba yang Terpapar Jadi Goblok

Kamis 29-06-2023,18:48 WIB
Reporter : Julheri
Editor : Julheri

Ken Setiawan: NII Al Zaytun Panji Gumilang Seperti Virus Tak Kelihatan, Tiba-Tiba yang Terpapar Jadi Goblok

SUMEKS.CO - Ken Setiawan menegaskan Negara Islam Indonesia (NII) dimana pimpinan Ponpes Al Zaytun Panji Gumilang adalah imamnya seperti virus.

“Tidak kelihatan, tiba-tiba saja orang yang terpapar menjadi goblok,” ungkap Ken Setiawan, pendiri NII Crisis Center dan Pusat Rehabilitasi Korban NII di BNPT.TV.

Secara umum, NII seperti virus tidak kelihatan, apalagi ketika media tidak memberitakan  jusrtu, kata Ken Setawan, mereka akan semakin eksis.

“Karena berbeda dengan kelompok seperti Hizbut Tahrir Indonesia yang nongol di permukaan,” jelasnya.

BACA JUGA:Ken Setiawan yang Ngaku Sempat Merampok Demi Membangun Al Zaytun, Tegaskan 80 Persen Santri Orang Tuanya NII

“NII ini jangankan aparat, jangankan pemerintah, keluarga terdekat saja ketika ada salah satu anak yang terpapar itu banyak yang tidak tahu,” ungkapnya.

“Ini ‘kan bahaya sekali, dan ini bisa menimpa siapa saja seperti virus,” tuturnya.

“Jadi tidak pandang sisi usia, pendidikan, profesi. Banyak orang ketika sudah bergabung dalam kelompok ini pasti akan goblok mendadak,” selorohnya.

“Pendekatannya, mereka biasanya ‘kan melalui pertemanan, sasaran paling empuk memang adalah anak-anak muda,” katanya.

BACA JUGA:Panji Gumilang Diteropong Punya 256 Rekening Mencurigakan, Al Zaytun Hanya 30, Mahfud MD: Semua Masih Aktif!

Dan hari ini ada media sosial. Ini juga menjadi alat yang efektif untuk mereka menyebarkan pahamnya.

“Jadi mereka ini jumlahnya memang tidak banyak dibanding kita yang mayoritas masyarakat yang moderat, tapi mereka itu sangat aktif, terstruktur da sistematis. Mereka itu 24 jam bergerak mencari anggota baru,” tandasnya.

Sebelumnya, Panji Gumilang tegas membantah kalau dirinya disebut sebagai imam NII Komandemen Wilayah 9. 

“NII sudah kedaluwarsa sejak pemimpinnya ditangkap dan dihukum,” bantahnya saat wawancara dengan Metro TV dan disiarkan YouTube Al Zaytun Official.

Kategori :