TEGAS! Ketua MUI Indramayu Imbau Masyarakat Agar Tak Belajar di Al Zaytun: Ajarannya sesat dan menyimpang
SUMEKS.CO - Nah loh, Ketua Majelis Ulama (MUI) Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, KH Muhammad Syatori, berikan imbauan kepada masyarakat agar tak memasukkan anaknya ke Ponpes Al Zaytun.
Setelah sekian lama, akhirnya Ketua MUI Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, KH Muhammad Syatori angkat bicara mengenai Ponpes Al Zaytun yang dianggap menyimpang dari syariat Islam.
"Saya mengimbau kepada masyarakat jangan mengikuti pelajaran di Al Zaytun," ujar KH Muhammad Syatori.
BACA JUGA:Memanas, Buntut Demo Ponpes Al-Zaytun Dibubarkan, 21 Juni 2023 MUI Jilid 2 Kembali Bergerak
KH Muhammad Syatori dengan tegas mengatakan, Ponpes Al Zaytun secara jelas sudah melenceng dari akidah dan syariat Islam, serta terbukti menganut pemahaman yang sesat.
"Ponpes Al Zaytun sudah melenceng jauh dari ajaran Islam pada umumnya," timpal KH Muhammad Syatori.
Tak hanya dalam pemahamannya yang menyimpang, KH Muhammad Syatori juga menuturkan bahwa, dalam praktik ibadah mulai dari salat, puasa, dan haji sangat tidak sesuai dengan syariat dan akidah Islam.
"Syariat ibadahnya pun sangat berbeda dan tidak ada kesamaan dengan pemahaman agama islam," beber KH Muhammad Syatori.
Lebih lanjut, KH Muhammad Syatori mengingatkan kepada Ponpes Al Zaytun agar tidak membuat kegaduhan ditengah masyarakat dengan ajaran yang menyesatkan kepada umat.
"Jangan sampai pemahaman yang diajarkan membuat kontradiksi ditengah masyarakat," tegasnya.
Menurut KH Muhammad Syatori, di daerahnya saat ini sudah tenang dan damai dengan ajaran Agama Islam sesuai syariat. Untuk itu, KH Muhammad Syatori menegaskan jangan sampai dirusak oleh Al Zaytun dengan ajaran sesatnya.
"Di daerah kami sudah tenang jangan sampai diwarnai kegaduhan oleh penyimpangan di Ponpes Al Zaytun," tandasnya. *