PALEMBANG, SUMEKS.CO - Niat baik pemerintah melalui Kementerian PU yang memperbaiki Jl Sultan Mahmud.Badaruddin (SMB) II mulai dari pintu masuk Terminal Alang-Alang Lebar sampai ke Km 10, kurang sempurna.
Ya, Jl SMB II diperbaiki dengan membangun konstruksi beton ketebalan mencapai 35 cm tetapi di sisi kiri dan kanan jalan, draimase tidak berfungsi. Air selalu tergenang di Jl SMB II mulai dari kawasan jalan yang diperbaiki atau ditinggikan. Akibatnya Jl SMB II selalu rusak karena tergenang air saat musim hujan.
Fahmi, salah satu warga mengapresiasi Kementerian PU melalui Balai Besar Jalan Nasional yang memperbaiki jalan nasional di wilayahnya. Khususnya di dalam Kota Palembang. Tetapi perbaikan jalan yang dilakukan tidak diikuti dengan pembangunan drainase yang berfungsi untuk mengalirkan air.
BACA JUGA:Jl SMB II Langganan Banjir, ini Kata Dinas PUPR Palembang
"Sayang, jalan sudah diperbaiki tetapi air masih menggenang di tempat rendah," kata Fahmi.
Dampak dari jalan yang ditinggikan, sambung Fahmi, akan membuat ruko atau rumah warga di pinggir jalan Jl SMB II menjadi langganan banjir. Air pasti akan mengalir ke tempat rendah jika drainase tidak ada atau tidak berfungsi.
"Ruko di sepanjang jalan ini (Jl SMB II) yang jalannya ditinggikan akan banjir," tukasnya.