Penembakkan Kades Bayat Ilir, Ada Amunisi di Rumah Korban, Senpi Milik Siapa?

Kamis 11-08-2022,15:36 WIB
Editor : Edward Desmamora

SUMEKS.CO - Satreskrim Polres Muba telah melakukan olah TKP di lokasi tertembaknya Kepala Desa (Kades) Bayat Ilir,  Kecamatan Bayung Lencir, Kabupaten Muba, Muhammad Idris, Rabu (10/8) pagi kemarin.

Kapolres Muba AKBP Siswandi SIK melalui Kasat Reskrim Polres Muba, AKP Dwi Rio Andrian SIK, mengungkapkan setelah olah TKP pihaknya melakukan pemeriksaan di   rumah korban .

“Dua butir amunisi tersebut ditemukan di dalam tas saat dilakukan penggeledahan di rumah korban,” ujarnya.

Dengan adanya temuan tersebut ,  membuat informasi dugaan korban ditembak oleh OTD men jadi simpang siur  dan belum jelas .

BACA JUGA:Polisi Temukan 2 Butir Amunisi di Rumah Kades Bayat Ilir, Dugaan Bunuh Diri Menguat

Saat disinggung apakah motif korban melakukan percobaan bunuh diri ?   AKP Dwi Rio, belum bisa memastikan secara  pasti.   N amun dirinya juga  tidak me mbantah jika ada dugaan ke arah b unuh d iri.

"Saat ini masih mengumpulkan beberapa alat bukti. Hanya saja, tidak menutup kemungkinan ke arah sana  (bunuh diri) , tapi itu dugaan saja," jelas nya .

Kalau memang seperti itu, lanjut Kasat , k orban bisa dikenakan UU Darurat N omor 12 tahun 1951 tentang penyalahgunaan senjata api yang tidak untuk peruntukkannya .

"Tapi itulah, kita masih mengumpulkan alat bukti, kalau sudah lengkap Insya a llah hari ini bakal dirilis, " tegasnya. 

BACA JUGA:Belum Siuman, Kades Bayat Ilir Bukan Ditembak OTD?

Saat ditanya jenis senjata yang digunakan, AKP Dwi Rio mengungkapkan, senpi  yang digunakan adalah jenis FN rakitan. 

“ N amun belum diketahui senjata tersebut dari mana,” tutup nya.

Seperti diberitakan sebelumnya, korban ditemukan Rabu pagi kemarin dipinggir jalan Dusun I, Desa Bayat Ilir, Kecamatan Bayung Lencir, oleh seorang anak kecil, yang saat itu hendak berangkat ke sekolah.

K orban yang dalam keadaan terkapar tidak sadarkan diri dan menderita luka tembak di sebelah dada kanan, yang kemudian bersama warga lainnya langsung membawa korban ke RS Siloam Jambi untuk mendapatkan pengobatan dan perawatan.(boi/harian muba)

Kategori :