Bupati Banyuasin Launching Program Penyelamatan Sumber Daya Perikanan di Sungai Banyuasin I

Melalui kerjasama yang solid, Bupati Banyuasin, Dr. H. Askolani, bersama Wakil Bupati Netta Indian, resmi meluncurkan program penyelamatan sumber daya perikanan di Sungai Banyuasin I. --
SUMEKS.CO - Bupati Banyuasin, Dr. H. Askolani, SH., MH, bersama Wakil Bupati Banyuasin, Netta Indian, SP, secara resmi meluncurkan program penyelamatan sumber daya perikanan di Sungai Banyuasin I.
Kegiatan ini dilaksanakan di Dermaga Sungai Rumah Sakit Rivai Abdullah, Kelurahan Mariana, Kecamatan Banyuasin I. Program tersebut bertujuan untuk melestarikan ekosistem perikanan, mencegah praktik ilegal fishing, dan melindungi spesies ikan langka seperti ikan Belida yang sudah semakin langka.
Dalam sambutannya, Bupati Askolani menyampaikan bahwa kegiatan ini sangat penting bagi kelestarian sumber daya perikanan di Kabupaten Banyuasin, khususnya di Kecamatan Banyuasin I.
"Saya mengucapkan terima kasih kepada PT. Pertamina atas sinerginya dalam menjaga kelestarian sungai dan sumber daya ikan di Banyuasin I," ungkapnya. Beliau juga mengajak masyarakat untuk bersama-sama menjaga kelestarian ikan dan tidak melakukan tindakan ilegal dalam penangkapan ikan.
BACA JUGA:Serah Terima Jabatan Pj. Bupati Banyuasin dan Pembukaan Safari Ramadhan 1446 H Berlangsung Khidmat
Salah satu fokus utama dalam program ini adalah perlindungan terhadap ikan Belida, yang kini semakin sulit ditemukan di alam liar. Bupati Askolani berharap ikan-ikan langka ini tidak sampai punah dan terus dapat ditemukan di perairan Banyuasin.
Selain itu, Bupati juga mengukuhkan Kelompok Masyarakat Pengawasan Perikanan (Pokmaswas) Banyuasin I. Kelompok ini memiliki tugas untuk mengawasi dan melaporkan segala bentuk tindakan ilegal yang merusak ekosistem sungai, seperti penangkapan ikan dengan cara yang tidak sah, seperti menggunakan jaring listrik atau racun.
Kelompok ini diharapkan akan dibentuk di seluruh kecamatan di Kabupaten Banyuasin untuk menjaga kelestarian perikanan di wilayah tersebut.
Sebagai bagian dari komitmen untuk menjaga kelestarian sumber daya perikanan, PT. Kilang Pertamina Internasional RU II yang turut hadir dalam acara ini juga memberikan dukungannya.
BACA JUGA:Sekda Banyuasin Erwin Ibrahim Buka Forum Gabungan Lintas OPD dalam Penyusunan RKPD 2026
BACA JUGA:Tancap Gas, Bupati Banyuasin Serahkan Sejumlah Alsintan Untuk Brigade Pangan
Ahmad Adi Suhendra, Perwakilan Manajemen PT. Kilang Pertamina Internasional RU II, menjelaskan bahwa perusahaan tersebut telah bekerja sama dengan Dinas Perikanan Banyuasin untuk melakukan advokasi terkait maraknya praktik ilegal fishing di Sumatera Selatan.
PT. Pertamina juga mendukung pembentukan Pokmaswas yang bertugas mengawasi dan melaporkan aktivitas ilegal dalam penangkapan ikan.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: