Mario Aji Naik Tujuh Posisi di Moto2 Jepang 2025, Celestino Vietti Alami Nasib Sial, Ini Klasemennya di Motegi

Mario Aji Naik Tujuh Posisi di Moto2 Jepang 2025, Celestino Vietti Alami Nasib Sial, Ini Klasemennya di Motegi

Mario Aji tampil impresif di Moto2 Jepang 2025. Start dari posisi 28 akibat penalti, pembalap Indonesia ini sukses finis ke-21, naik tujuh posisi di Sirkuit Motegi.--

Rangkaian insiden juga menimpa Izan Guevara di tikungan kelima. Meski sempat terjatuh, ia tetap melanjutkan balapan, meski harus puas menutup barisan paling belakang.

Performa Konsisten Mario. Situasi ini justru menguntungkan Mario Aji. Pembalap Honda Team Asia itu terus merangsek maju hingga menembus posisi ke-19 pada lap ke-6. Performa konsistennya membuat sorotan tertuju pada rider bernomor 64 tersebut.

Namun, memasuki lap ke-14, Mario Aji sempat melorot ke posisi ke-21. Meski begitu, ia tetap menjaga fokus hingga garis finis. Dengan hasil ini, Mario mampu memperbaiki tujuh posisi dari start awal, sebuah pencapaian signifikan mengingat ia mengawali balapan dari grid paling belakang.

Podium Milik Holgado. Di barisan depan, persaingan berlangsung ketat. Daniel Holgado tampil dominan dan mempertahankan keunggulan hingga balapan usai.

Ia mencatat selisih waktu sekitar empat detik dari pesaing terdekatnya, Jake Dixon, yang finis di posisi kedua. 

Sementara itu, Diogo Moreira harus puas menutup podium ketiga setelah sempat memimpin di awal balapan.

Karier Mario Aji yang Terus Berkembang? Keberhasilan memperbaiki tujuh posisi di Motegi ini memperlihatkan progres Mario Aji di Moto2.

BACA JUGA:Melesat dengan CBR600RR, Pebalap Astra Honda Dominasi Podium 600cc di Mandalika

BACA JUGA:Waw, Jorge Martin Meraih Kemenangan Gemilang di MotoGP Mandalika 2024, Kokoh di Puncak Klasemen

Maio Sejak dipromosikan ke kelas menengah pada musim 2024, ia terus berusaha beradaptasi dengan motor dan persaingan yang lebih ketat.

Mario memulai karier internasionalnya melalui Idemitsu Asia Talent Cup 2018, di mana ia finis di posisi kelima dengan torehan satu kemenangan dan empat podium. 

Setelahnya, ia tampil di ajang Red Bull MotoGP Rookies Cup dan FIM CEV Repsol Moto3, secara konsisten berada di jajaran 15 besar.

Pada 2022, Mario mendapatkan kursi penuh di Honda Team Asia untuk Moto3. Meski hanya mencetak dua kali poin, ia sempat membuat kejutan dengan start dari barisan depan di Grand Prix Mandalika, Indonesia. 

Tahun 2024, Mario naik ke Moto2 dan menutup musim dengan hasil terbaik finis di posisi ke-15, mengoleksi empat poin.

Kini, di musim keduanya bersama IDEMITSU Honda Team Asia, performa Mario menunjukkan perkembangan. Hasil di Motegi Jepang ini menjadi bukti bahwa ia mampu memanfaatkan situasi dan tetap konsisten meski memulai dari posisi tidak menguntungkan.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber: