Waspada Xaverius 1, Cek Inilah Perjalanan Tim Bangau Menuju Final DBL Palembang 2025

Waspada Xaverius 1, Cek Inilah Perjalanan Tim Bangau Menuju Final DBL Palembang 2025

Putra SMA Xaverius 1 kembali ke final DBL Palembang 2025. Rekor sempurna, kedalaman skuad, dan kolektivitas jadi kunci.--

Dominasi itu membuat Xaverius 1 menutup laga dengan skor 39-20. Sang kapten, Nicholas Jodanny, menjadi bintang lapangan.

Ia mencetak 15 poin plus 4 rebound, dengan tingkat akurasi impresif: 7 masuk dari 11 percobaan tembakan. Performa ini bukan hanya menunjukkan ketajaman Nicholas, tapi juga kematangan strategi Xaverius 1.

Kemenangan di laga perdana memberi suntikan moral besar, sekaligus mempertegas pesan: Xaverius 1 belum habis, mereka justru makin kuat.

Babak Perebutan Fantastic Four: Kolektivitas Hancurkan SMA Maitreyawira. Lawan berikutnya adalah SMA Maitreyawira Palembang.

Banyak yang berharap Maitreyawira bisa memberi kejutan. Namun, realitas di lapangan berkata lain. Xaverius 1 tampil terlalu tangguh dan menang telak 50-11.

Menariknya, tidak ada satu pun pemain Xaverius 1 yang terlalu menonjol. Semua anggota skuad menyumbangkan angka.

Inilah bukti kedalaman skuad yang dimiliki pelatih: siapa pun bisa jadi penentu kemenangan. Kolektivitas ini menjadi sinyal bahaya bagi lawan-lawan berikutnya.

BACA JUGA:Juara Lagi! SMA Xaverius 1 Palembang Sukses Pertahankan Gelar di Honda DBL Palembang 2024 South Sumatera

BACA JUGA:Duel Sengit SMAN I vs SMA Xaverius 1, Siapa Layak Juara Honda DBL South Sumatera Series 2024

Di laga ini, Xaverius 1 bukan hanya menunjukkan dominasi skor, tapi juga konsistensi dalam bertahan. Menahan lawan hanya mencetak 11 poin sepanjang pertandingan merupakan pencapaian luar biasa, menandakan kekompakan dan komunikasi pertahanan yang nyaris sempurna.

Fantastic Four: Menggulung SMAN 10 Palembang. Langkah menuju final ditentukan lewat duel melawan SMAN 10 Palembang, yang akrab disebut Dasa.

Partai ini sempat berlangsung ketat di kuarter pertama. Dasa mampu mengimbangi permainan dengan skor 16-16. Namun setelah itu, kedalaman skuad Xaverius 1 berbicara banyak.

Kuarter demi kuarter mereka tampil stabil, sementara Dasa mulai kehabisan energi karena hanya bertumpu pada Jagat Saksana. Akhirnya, Xaverius 1 menang meyakinkan 72-32.

Inilah laga yang memperlihatkan betapa berbahayanya rotasi pemain Xaverius 1. Ada empat pemain yang mencetak dua digit poin. Nicholas Jodanny tampil luar biasa dengan double-double 18 poin dan 12 rebound. 

Dari bangku cadangan, Tyas Uzie ikut mencuri perhatian lewat 16 poin dan 4 rebound. Giovenco Jordan menambah daya gedor dengan 15 poin plus 3 steal, sementara Axelle Pratama melengkapi pesta lewat double-double 12 poin dan 14 rebound.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber: