Ini Penyebab Ribuan Formasi Optimalisasi PPPK Masih Kosong!

SUMEKS.CO - Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) yang diangkat pemerintah lebih diprioritaskan tenaga honorer. 

Hal ini dilakukan untuk menuntaskan tenaga honorer. Sehingga seluruhnya diangkat menjadi PPPK. 

Terkait program rekruitmen PPPK jelas memiliki tujuan penting. Yakni program 

tersebut sejatinya dirancang pemerintah untuk memberikan kepastian status bagi tenaga honorer serta pegawai non-ASN yang telah lama mengabdi di instansi pemerintah.

BACA JUGA:Ini Lima Keuntungan Menjadi PPPK Paruh Waktu bagi Tenaga Honorer

BACA JUGA:Wajib Tahu! Ini Syarat Proses PPPK Paruh Waktu Bisa Diangkat Jadi PPPK Penuh Waktu

Jadi setelah seleksi utama selesai, Badan Kepegawaian Negara (BKN) melaksanakan mekanisme optimalisasi formasi.

Skema ini bertujuan mengisi kursi kosong dengan cara mengalihkan formasi yang belum terisi kepada peserta lain.

Dalam rapat dengar pendapat bersama Komisi II DPR RI pada Senin, 25 Agustus 2025, Kepala BKN, Prof Zudan Arif Fakrullah, mengatakan bahwa dari total 1.008.337 formasi PPPK yang disediakan dalm seleksi 2024, sebanyak 875.934 formasi telah terisi.

Lalu, ada sebanyak 87 persen formasi telah terisi sementara formasi yang tersisa tidak terisi karena beberapa faktor.

BACA JUGA:Wajib Tahu! Menpan RB Tetapkan Gaji PPPK Paruh Waktu, Ini Nominal yang Diterima

BACA JUGA:Bupati Muara Enim Resmikan 4.976 PPPK Formasi 2024, Dorong Profesionalisme ASN

BKN kemudian melakukan optimalisasi formasi dan ada penambahan menjadi 46.663 formasi dengan mekanisme pengangkatan ulang.

Ternyata masih ada 5.455 formasi yang tidak terisi.

Sumber: