Harga Terbaru 2025 Xiaomi 15 Ultra hingga POCO F7, Persaingan Smartphone Premium dan Mid-Range Makin Seru

BACA JUGA:Galaxy A35 5G dan Redmi Note 14 Pro 5G Bersaing di Kelas Menengah, Cek Perbandingan Spesifikasi!

Tidak berhenti di situ, Xiaomi juga merilis Redmi Note 14 5G dengan harga mulai dari Rp3.199.000 untuk varian 8GB/256GB, dan Rp3.699.000 untuk varian 12GB/512GB.

Dengan kombinasi harga yang terjangkau serta dukungan jaringan 5G, seri ini dipastikan bakal laris manis di kalangan anak muda dan pengguna yang mencari ponsel performa tinggi tanpa harus merogoh kocek dalam.

Redmi Note 14 versi 4G adalah model paling murah dari Redmi Note 14 Series yang dirilis awal tahun 2025 lalu. --sumeks.co

Di kelas menengah premium, Xiaomi juga menyiapkan seri 14T Pro. Perangkat ini dibekali dengan spesifikasi yang lebih tinggi dibanding Redmi Note, namun tetap berada di bawah seri Ultra.

Berdasarkan daftar harga terbaru, varian 12GB/256GB dijual sekitar Rp8.398.000, sementara versi 12GB/512GB dipatok Rp8.998.000.

Dengan harga yang berada di kisaran Rp8-9 juta, Xiaomi 14T Pro diprediksi menjadi lawan tangguh bagi Oppo Reno Series maupun Samsung Galaxy A Series yang kini semakin mahal.

Tidak mau kalah, POCO sebagai sub-brand Xiaomi ikut menghadirkan kejutan lewat POCO F7. Smartphone ini resmi meluncur di Indonesia pada Juni 2025 dengan hanya satu varian, yakni 12GB/512GB.

Harga resminya berada di angka Rp5.999.000, namun dalam periode promo peluncuran sempat dijual hanya Rp5.599.000.

Dengan harga di kisaran Rp6 juta, POCO F7 menawarkan performa flagship killer yang menjadi ciri khas brand ini sejak awal.

Melihat strategi harga Xiaomi dan POCO di tahun 2025, jelas keduanya ingin menguasai hampir semua segmen pasar.

Dari kelas entry-level menengah dengan Redmi Note 14, kelas menengah premium lewat Xiaomi 14T Pro, hingga kelas flagship lewat Xiaomi 15 Ultra, serta "flagship killer" POCO F7, semua dihadirkan untuk memperluas jangkauan konsumen.

Dengan pilihan harga yang variatif, konsumen Indonesia kini semakin dimanjakan.

Pertanyaannya, mampukah strategi ini membuat Xiaomi semakin dominan di pasar smartphone Tanah Air, sekaligus menyaingi dominasi Samsung yang masih kuat?

Satu hal yang pasti, persaingan smartphone di 2025 akan semakin seru.

Sumber: