Polsek Tanjung Batu Ogan Ilir dan SIT Astri Al-Ikhlas Tandatangani MoU Sekolah Bebas Narkoba

Polsek Tanjung Batu Ogan Ilir dan SIT Astri Al-Ikhlas Tandatangani MoU Sekolah Bebas Narkoba

Prosesi penandatanganan MoU sekolah bebas narkoba, antara Polsek Tanjung Batu dan SIT Astri Al-Ikhlas Tanjung Batu Seberang Kabupaten Ogan Ilir. --

OGAN ILIR, SUMEKS.CO - Polsek Tanjung Batu dan Sekolah Islam Terpadu (SIT) Astri Al-Ikhlas Tanjung Batu Seberang Kabupaten Ogan Ilir, sepakat perangi narkoba.

Kesepakatan memerangi narkoba di lingkungan sekolah itu, tertuang dalam penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) atau nota kesepahaman.

Penandatanganan itu, dilakukan Polsek Tanjung Batu bersama SIT Astri Al-Ikhlas Tanjung Batu Seberang, pada Senin, 21 Juli 2025.

Penandatangan MoU ini, merupakan salah satu cara dalam rangka menciptakan lingkungan pendidikan yang aman dan bebas dari pengaruh narkoba

BACA JUGA:Operasi Miras Polsek Tanjung Batu Ogan Ilir, 89 Botol Disita dari Sejumlah Warung di Wilayah Hukumnya

BACA JUGA:Sedang Transaksi Narkoba di Jalan Lapangan Sepakbola, Polsek Tanjung Batu Ogan Ilir Amankan Bandar Sabu

Sebelum sepakat menandatangani MoU sekolah bebas narkoba, SIT Astri Al-Ikhlas Tanjung Batu Seberang melaksanakan upacara bendera.

Upacara bendera yang dimulai pukul 07.30 WIB diikuti oleh para siswa-siswi dari tingkat SD, SLTP, hingga SMA IT. 

Bertindak sebagai pembina upacara, Kapolsek Tanjung Batu IPTU Dr. Syaparudin Akso, SH, M.Si., CPHR., CHT.

Dalam kesempatan tersebut, Kapolsek menyampaikan sejumlah pesan penting kepada para pelajar terkait disiplin, pemanfaatan teknologi secara bijak, serta bahaya narkoba dan pergaulan bebas.

BACA JUGA:Sosialisasi Program JKN di Kecamatan Lubuk Keliat Ogan Ilir, Polsek Tanjung Batu Pastikan Keamanan Kegiatan

BACA JUGA:Kawanan Pencuri Sapi Milik Kades di Ogan Ilir Ditangkap Polsek Tanjung Batu, Hewan Diputas & Dipotong 4

Dalam amanatnya, Kapolsek menegaskan bahwa pelajar harus mampu menjauhi pengaruh negatif, seperti, situs judi online, narkoba, bullying, pornografi, serta tawuran pelajar yang berpotensi merusak masa depan. 

"Kalian adalah generasi penerus bangsa. Tugas kita bersama adalah menciptakan lingkungan sekolah yang aman, sehat, dan kondusif untuk belajar," ujar IPTU Syaparudin.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait