Jalintim Palembang-Betung Bergelombang, Polisi Imbau Pengendara untuk Berhati-Hati

Jalintim Palembang-Betung Bergelombang, Polisi Imbau Pengendara untuk Berhati-Hati

Jalintim Palembang-Betung Bergelombang Polisi Imbau Pengendara untuk lebih Berhati-Hati.-Foto: Akda/sumeks.co-

BANYUASIN, SUMEKS.CO - Pengguna Jalan Lintas Timur (Jalintim) Palembang-Betung diimbau untuk berhati hati saat melalui jalintim terutama di jalan yang bergelombang.

"Kita imbau untuk berhati-hati," kata Kapolres Banyuasin AKBP Ruri Prastowo melalui Kasat Lantas AKP Suwandi.

Karena ada beberapa titik di Jalan Lintas Timur, Palembang-Betung yang bergelombang. "Itu membahayakan terutama bagi roda dua," jelasnya

Hal ini diperparah jika saat jalan di guyur hujan, tentunya akan semakin membahayakan pengguna jalan.

BACA JUGA:Lakalantas di Jalintim Serinanti OKI, Polisi Sebut Pengemudi Sepeda Motor Tewas

BACA JUGA:Warga Lampung Meninggal Dunia di Rumah Makan Jalintim Teluk Gelam OKI, Ini Penyebabnya

Saat ini kondisi jalan sudah mulai diperbaiki oleh pihak Balai Besar dengan cara pengikisan aspal yang bergelombang. "Mulai dari KM 12 pengikisannya," bebernya.

Roni, warga Pangkalan Balai mengatakan kondisi Jalan Lintas Timur Palembang-Betung mulai dari Talang Kelapa hingga Betung tampak bergelombang parah di beberapa titik.

Selain itu, juga terdapat sejumlah lubang ditemukan seperti di wilayah Sembawa dan Pulau Harapan.

"Kalau tidak hati-hati, bisa-bisa jatuh. Jalan bergelombang dan berlubang besar ini sangat berbahaya, apalagi malam hari," katanya.

BACA JUGA:Jalintim Banyuasin Macet Parah, Tembus ke Palembang Bisa Sampai 4 Jam

BACA JUGA:Membahayakan Pengguna Jalan, Potong Pohon Tua di Pinggir Jalintim Palembang-Betung

warga dan pengguna jalan mendesak pemerintah maupun instansi terkait untuk segera melakukan perbaikan.

"Jangan tunggu ada korban jiwa dulu baru diperbaiki. Ini jalan utama, mobilitas tinggi," katanya.(qda)

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait