Inilah Sosok Rektor UIN Raden Fatah Palembang ke-15: Prof. Dr. Muhammad Adil, M.A

Inilah Sosok Rektor UIN Raden Fatah Palembang ke-15: Prof. Dr. Muhammad Adil, M.A

Prof. Dr. H. Nasaruddin Umar, M.A, secara resmi melantik Prof. Dr. Muhammad Adil, M.A sebagai Rektor UIN Raden Fatah Palembang periode 2025–2029.--

BACA JUGA:Rektor UIN Raden Fatah Prof Nyayu Khodijah Diganti, Dilantik Jadi Pejabat Eselon II Kemenag, Ada Apa Ya?

Rektor ke-15 UIN Raden Fatah: Profil dan Komitmen Prof. Muhammad Adil

Prof. Dr. Muhammad Adil, M.A bukanlah nama baru di lingkungan UIN Raden Fatah Palembang. Sebelum dilantik sebagai rektor definitif, ia telah menjabat sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Rektor berdasarkan Surat Perintah Menteri Agama Nomor: 047881/SJ/B.II/KP.07.6/12/2024 yang efektif berlaku mulai 27 Desember 2024.

Selama masa transisi itu, Prof. Adil juga tetap menjalankan tugasnya sebagai Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kelembagaan. Dalam posisi tersebut, ia dikenal sebagai figur yang aktif mendorong inovasi pendidikan dan penguatan tata kelola universitas berbasis digital.

Usai pelantikan, Prof. Muhammad Adil mengucapkan rasa syukur atas kepercayaan yang diberikan oleh Kementerian Agama. Ia berkomitmen menjadikan UIN Raden Fatah sebagai kampus riset unggulan di kawasan Asia Tenggara.

“Setelah berhasil meraih akreditasi unggul nasional, target selanjutnya adalah membawa UIN Raden Fatah ke level internasional, masuk dalam 100 besar universitas terbaik di Asia Tenggara,” ungkapnya.

BACA JUGA:Sosok Brigjen TNI Andi Suci Agustiansyah, Putra Palembang yang Pecah Bintang Ternyata Punya Hobi Ini

BACA JUGA:Gedung Kampus B UIN Jakabaring Terbakar, 7 Unit Pemadam Kebakaran Masih di TKP

Visi dan Program Prioritas Kepemimpinan Baru

Di bawah kepemimpinan Prof. Adil, UIN Raden Fatah akan berfokus pada sejumlah prioritas strategis. Di antaranya:

Peningkatan mutu akademik dan publikasi ilmiah bereputasi internasional.

Mendorong internasionalisasi program studi.

Integrasi sistem manajemen data berbasis digital.

Pembinaan prestasi mahasiswa yang terhubung dengan dunia industri (IDUKA).

Penguatan kemitraan strategis dalam dan luar negeri.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber: