Maraknya Judi Online Menjadi Ancaman Serius, Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin Ambil Langkah Tegas

Dinas Kominfo Muba gencarkan sosialisasi bahaya judi online, mari ciptakan lingkungan yang sehat.--
SEKAYU, SUMEKS.CO - Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), yang dipimpin oleh Bupati HM Toha dan Wakil Bupati Kiyai Rohman, kini tengah berupaya keras untuk menanggulangi maraknya praktik judi online, khususnya judi slot yang kini banyak meresahkan masyarakat.
Perkembangan teknologi digital yang pesat, disertai dengan akses mudah ke internet, menjadikan judi online semakin mudah diakses oleh berbagai kalangan, mulai dari remaja hingga orang dewasa.
Fenomena ini menjadi ancaman serius terhadap kehidupan sosial, ekonomi, dan psikologis masyarakat, terutama bagi mereka yang terjebak dalam kecanduan.
Dalam menghadapi ancaman tersebut, Bupati HM Toha mengajak seluruh masyarakat Kabupaten Muba untuk bersama-sama menghentikan praktik perjudian online demi masa depan yang lebih baik.
BACA JUGA:Kabupaten Musi Banyuasin Kembali Ukir Prestasi Nasional, Raih Predikat Pelayanan Prima 2024
BACA JUGA:Heru Kharisma, Pemimpin Muda yang Menggerakkan Kemajuan Kecamatan Babat Toman
Menurut Bupati Toha, judi online tidak hanya merusak individu, tetapi juga membawa dampak buruk pada keluarga dan tatanan sosial masyarakat secara keseluruhan.
Judi online, terutama judi slot, lebih dari sekadar hiburan. Bagi sebagian orang, judi ini telah menjadi perangkap yang bisa merusak kehidupan mereka secara perlahan.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kabupaten Muba, Herryandi Sinulingga AP., menegaskan bahwa dampak negatif yang ditimbulkan oleh judi online sangat luas dan berbahaya, antara lain, Kebangkrutan Finansial, Gangguan Mental seperti Stres dan Depresi, Keretakan Hubungan Keluarga dan Sosial, Dorongan untuk Melakukan Tindakan Kriminal dan Penurunan Produktivitas.
Dampak negatif lainnya adalah penurunan produktivitas. Kecanduan judi online sering kali membuat seseorang kehilangan waktu dan energi untuk bekerja, belajar, atau melakukan aktivitas produktif lainnya. Akibatnya, kinerja seseorang di tempat kerja atau di sekolah bisa menurun drastis.
BACA JUGA:Pemkab Muba Terus Berikan Layanan Kesehatan Pasca Banjir, Fokus pada Pemulihan Kesehatan Warga
BACA JUGA:Pemkab Muba Persiapkan Verifikasi Hybrid Penilaian Kabupaten Layak Anak Tahun 2024
Herryandi Sinulingga menambahkan, "Kami ingin mengajak seluruh warga untuk lebih peka terhadap ancaman ini. Mari pilih aktivitas positif yang memperbaiki keuangan rumah tangga kita, bukan yang menghancurkan masa depan kita dengan main judi slot yang sangat menyesatkan dan menghancurkan kehidupan kita."
Sebagai bentuk komitmen pemerintah Kabupaten Muba untuk memerangi praktik judi online, Dinas Kominfo Muba telah gencar melakukan sosialisasi tentang bahaya judi online kepada masyarakat.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: