Cuma di Palembang! Wisata Hits & Ikonik Ini Bisa Dijangkau dalam Sekali Naik LRT

Cuma di Palembang! Wisata Hits & Ikonik Ini Bisa Dijangkau dalam Sekali Naik LRT

Cuma di Palembang! Wisata Hits & Ikonik Ini Bisa Dijangkau dalam Sekali Naik LRT--

Aktivitas jual beli meningkat drastis saat Lebaran, sejalan dengan meningkatnya jumlah wisatawan lokal dan luar daerah yang mencari buah tangan untuk dibawa pulang. 

Dinas Perdagangan Sumatera Selatan mencatat peningkatan omzet pelaku UMKM di sekitar pasar ini mencapai 40% selama minggu Lebaran.

BACA JUGA:Support Pemanfaatan Tiang LRT Palembang sebagai Media Promosi, Ratu Dewa Minta 'Clear' Soal Ini

BACA JUGA:Pakai Metode Nett Loss, Ahli Temukan Penyimpangan Proyek LRT Sumsel yang Tidak Sesuai Kontrak

Destinasi berikutnya yang juga terhubung langsung melalui LRT adalah Jakabaring Sport City (JSC). Kompleks olahraga berskala internasional ini dapat diakses melalui Stasiun Jakabaring. 

Selama libur panjang, area JSC dibuka untuk umum sebagai tempat rekreasi keluarga, berolahraga, atau sekadar menikmati suasana terbuka. 

Taman-taman hijau yang terawat serta fasilitas jogging track menjadi daya tarik utama. 

Berdasarkan data dari UPTD Jakabaring Sport City, kunjungan masyarakat meningkat dua kali lipat saat Lebaran dibandingkan hari kerja reguler.

BACA JUGA:Ahli Sebut Adanya Perencanaan Kurang Matang Dalam Proyek Pembangunan LRT Sumsel PT Waskita, Banyak Adendum

BACA JUGA:LRT Sumsel Tetap Beroperasi Normal dengan Aturan Khusus Selama Bulan Puasa Ramadhan 1446 H

Stasiun Cinde juga menjadi akses utama menuju kawasan ikonik lainnya, yakni Pasar Cinde dan Masjid Agung Palembang. 

Pasar Cinde yang merupakan salah satu pasar modern tertua di Palembang ini menjadi destinasi belanja favorit, khususnya saat libur Lebaran karena menyediakan beragam kebutuhan rumah tangga, pakaian, serta makanan khas daerah. 

Sementara itu, Masjid Agung Palembang yang berdiri megah tak jauh dari lokasi pasar sering dikunjungi oleh wisatawan religi yang ingin beribadah sambil menikmati arsitektur khas campuran Melayu, Cina, dan Eropa. 

Masjid ini juga termasuk dalam daftar cagar budaya nasional yang terus dijaga kelestariannya oleh Pemerintah Kota Palembang dan Balai Pelestarian Cagar Budaya.

BACA JUGA:Eks Dirjen Perkeretaapian Ngotot Bantah Terima Fee Miliaran Rupiah Dari Proyek LRT Sumsel

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait