Antisipasi Kemacetan Arus Mudik di Sumsel, Ribuan Petugas hingga Peralatan Siaga di Titik Rawan Bencana

PALEMBANG, SUMEKS.CO - Memberikan rasa aman dan nyaman bagi pemudik yang hendak merayakan momen Lebaran Idulfitri 1446 Hijriyah bersama sanak keluarga, ribuan petugas hingga peralatan disiagakan di kabupaten/kota di Provinsi Sumsel, Minggu 30 Maret 2025.

Hal itu diketahui pada saat Forkopimda Provinsi Sumsel menghadiri Telekonferens Pemantauan Sitkamtibmas Malam Takbiran Menjelang Hari Raya Idulfitri 1446 Hijriyah bertempat di Jalan Kapten A Rivai tepatnya di Simpang 5 DPRD Sumsel, Minggu 30 Maret 2025. 

Pada telekonferens pemantau arus mudik di Simpang 5 DPRD Sumsel ini turut dihadiri, Gubernur dan Wakil Gubernur Sumsel, Herman Deru dan Cik Ujang, Kapolda Sumsel, Irjen Pol Andi Rian, Pangdam 2 Sriwijaya, Ujang Darwis, Walikota dan Wakil Walikota Palembang, Ratu Dewa dan Prima Salam, Kapolrestabes Palembang, Kombes Pol Harryo serta pimpinan OPD lainnya.

BACA JUGA:Kapolres Ogan Ilir Bersama Forkopimda Pantau Arus Mudik dan Lakukan Pengamanan Malam Takbiran

BACA JUGA:Arus Mudik Lebaran 2025, 140.362 Kendaraan Melintas di Tol Trans Sumatera pada H-3 Idulfitri 1446 Hijriah

Gubernur Sumsel, Herman Deru menjelaskan bahwa sejauh ini wilayah Provinsi Sumsel aman dan kondusif.

"Kita bangga kondisi di Sumsel kondusif, dimana arus lalulintas berjalan aman dan lancar. Tidak ada kejadian yang menonjol," ungkap Herman Deru.

Pada kesempatan ini, Gubernur Sumsel dua periode ini mengucapkan banyak terimakasih kepada pihak Kemenhub, TNI-POLRI, Dishub juga Pol-PP serta Basarnas dan instansi lainnya. 

BACA JUGA:Hari Ini, Diprediksi Puncak Arus Mudik Lebaran 2025, Diskon Tarif Tol Trans Sumatera Masih Berlaku

BACA JUGA:Labaran Idul Fitri 1446 H, Arus Mudik di Jalur Lintas Tengah Sumatera Semakin Padat

"Terimakasih kepada TNI-POLRI yang telah menerjunkan 4700 personelnya yang tersebar di seluruh wilayah Sumsel dengan mendirikan 84 pos," jelasnya.

Selain itu, tim Antisipasi kewaspadaan Bencana juga terus disiagakan uang dinilai rawan terjadi bencana alam.

"Siaga alat berat dititik rawan longsor, Antisipasi alat banjir seperti perahu karet hingga tenda." Katanya.

BACA JUGA:Ops Ketupat Musi Siagakan 15 Pos, Arus Mudik Lebaran di Palembang Steril Kendaraan Berat, Keamanan Ojek Vital

Sumber: