Coach Nil Maizar Heran Diberi Kartu Kuning, Sisakan Laga Terakhir Janji Berikan Kemenangan

Coach Nil Maizar Heran Diberi Kartu Kuning, Sisakan Laga Terakhir Janji Berikan Kemenangan

Coach Nil Maizar Heran Diberi Kartu Kuning Sisakan Laga Terakhir Janji Berikan Kemenangan.-Foto: Reigan/sumeks.co-

PALEMBANG, SUMEKS.CO - Pelatih PSMS Medan Nil Maizar diberikan kartu kuning oleh pengadil lapangan di penghujung laga saat anak asuhnya bertandang ke Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang, Senin 10 Februari 2025.

Pada laga pekan ke lima playoff zona degradasi Grup H Sriwijaya FC Vs PSMS Medan berakhir dengan skor kemenangan tipis 1-0 untuk tuan rumah Laskar Wong Kito.

Hasil ini memastikan kedua tim bertahan di Liga 2 Indonesia musim depan. Lantaran menjadi juara grup dan runner-up grup H.

Hasil ini, lantaran disisi lain, Persikota Tangerang bermain imbang 3-3 kontra Nusantara United.

BACA JUGA:Permainan Keras Warnai Hasil Imbang Persikabo Vs Sriwijaya FC, Coach Hendri Susilo Terima Kartu Kuning

BACA JUGA:Alhamdulillah, Indonesia Hanya Mendapat Kartu Kuning Dari FIFA

Coach Nil Maizar merasa heran dirinya mendapatkan kartu kuning dari wasit, lantaran ia menilai suatu protes adalah hal wajar.

"Ga tau kenapa saya dikartu kuning. Kita protes kan normal, ya. Saya ngomong enggak, bilang yang macam-macam juga enggak saya. Nanti saya tanyalah ke wasit," ungkap Nil Maizar, Senin 10 Februari 2025.

Menurut dia, ia merasa bangga dengan pemain, lantaran memainkan pertandingan dengan bagus. Namun ada kelengahan sehingga kebobolan.

"Kita kalah, hasilnya tidak bagus untuk kita. Kedepan mudah-mudahan kita bisa memenangkan pertandingan. Karena kalau kalah tidak bagus untuk kita." ujarnya.

BACA JUGA:Laga Terakhir Grup T, PS Palembang Harus Ngotot Lawan Persipa Pati

BACA JUGA:Skor Akhir Sriwijaya FC Vs PSMS Medan Menang Tipis, Anak Asuh Coach Hendri Tetap Bertahan di Liga 2 Indonesia

Dijelaskan, PSMS Medan bertekad untuk memenangkan pertandingan dilaga terakhir kontra Persikota Tangerang.

"Pertandingan tadi hanya satu peluang yang didapat SFC. Kita ada 4 peluang namun tidak berbuah gol. Kita berusaha untuk menang melawan Persikota. Mudah-mudahan kita akhiri dengan kemenangan," ujarnya.

Skor akhir Sriwijaya FC Vs PSMS Medan. Laskar Wong Kito menang tipis dengan skor 1-0 kontra Ayam Kinantan saat bermain di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang, Senin 10 Februari 2025.

Kemenangan tipis ini membawa SFC tetap bertahan di Liga 2 Indonesia musim depan.

BACA JUGA:Beredar Kabar Gaji Pemain Sriwijaya FC Telah Dibayar, Eks Kapten SFC: Hoax, Tunggu Itikad Baik!

BACA JUGA:Bos Sriwijaya FC Ditawari Pemain Lokal Palembang Gratis Malah ‘Tarik Ulur’, Bikin Fans SFC Resah

Sriwijaya FC lolos sebagai Runner-up Grup H Playoff zona degradasi Liga 2 Indonesia musim 2024-2025.

Sriwijaya FC saat berada di peringkat 2 dengan raihan 9 poin dibawah PSMS Medan yang mengoleksi 12 poin.

Di pertandingan lain, Persikota Tangerang Vs Nusantara United bermain Imbang dengan skor 3-3, sehingga berbagi poin dengan masingmasing 4 poin di peringkat 3 dan 4.

Kemenangan tipis SFC melalui sepakan spektakuler dari Reyhan Firdaus.

BACA JUGA:GAWAT, Tunggakan Gaji Pemain SFC Dibayar Digi Sport 27 ‘Laskar Wong Kito’ Tetap Tak Akan Main Lawan PSPS

BACA JUGA:Enggan Komentari Polemik SFC, Coach Aji Santoso Percaya Kemenangan Atas Sriwijaya FC, Amankan PSPS ke 8 Besar

Reyhan Firdaus menit 67 memecah kebuntuan melalui sepakan kerasnya menghujam gawang PSMS Medan.

Tak pelak, Gol ini disambut riuh 7.921 penonton yang memadati Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang.

Skor sementara babak pertama antara Sriwijaya FC Vs PSMS Medan berakhir imbang tanpa gol.

Bermain di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang, Senin 10 Februari 2025 kedua kesebelasan bermain hati-hati dengan tempo lambat.

BACA JUGA:Sedih SFC ke Liga 3, Jangan Sampai Anak Cucu Tidak Tahu Ada Klub Sriwijaya FC di Sejarah Sepakbola Sumsel

BACA JUGA:Dikabarkan Pindah ke Klub Liga 2, Cris Robert Rumbiak Balik Palembang, Bantu SFC Berjuang Playoff Degradasi

Tak banyak peluang berarti yang dilakukan ke dua kesebelasan.

Meski kemenangan akan menentukan nasib Sriwijaya FC bertahan di Liga 2 Indonesia, namun anak asuh Coach Hendri Susilo bermain memulai serangan dari bawah.

M Fadly tak mendapatkan banyak bola sehingga serangan SFC tak banyak membahayakan penjaga gawang PSMS Medan yang dikawal Rohim.

Namun, Tri Hamdani sedikit ada melakukan penyelamatan sehingga babak pertama antara kedua tim masih bertahan sama kuat dengan skor 0-0 pada babak pertama.

BACA JUGA:Lupakan Link Live Ilegal, Suporter Sriwijaya FC Diminta Penuhi Bangku Kosong Ini, Hanya Rp15 Ribu SFC vs PSMS

BACA JUGA:Suporter Setia Kasih Paham Penghujat SFC Kalah vs Persikota, ‘Hargai Laskar Wong Kito Berjuang Tanpa Digaji’

Babak ke dua berjalan, Sriwijaya FC meningkatkan tempo serangan. Tercatat sang kapten Laskar Wong Kito Tomi Darmawan mendapatkan peluang emas di menit ke 52, namun sepakannya mampu dihalau penjaga gawang PSMS Medan.

Menit 63 pemain PSMS Medan mencoba tendangan keras dari luar kotak pinalti, namun tipis diatas mistar gawang Tri Hamdani.

Sementara ini, peringkat klasemen sementara grup H Playoff zona degradasi, PSMS Medan meraih poin 12 dari empat kemenangan.

Posisi Runner up ditempati SFC dengan koleksi 6 poin. Sedangkan Persikota Tangerang dan Nusantara United berada di peringkat ke 3 dan 4 klasemen sama-sama mengumpulkan 3 poin.

Empat tim yang akan bertanding masing-masing menyisakan dua laga tersisa memastikan bertahan di Liga 2 Indonesia atau terjerumus jurang Degradasi ke Liga 3 Indonesia.



Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: