Alhamdulillah, Polri Buka Kesempatan Lebar bagi Santri dan Hafiz Al-Quran Menjadi Polisi

Lagi, Polri Buka Kesempatan Lebar bagi Santri dan Hafiz Al-Quran Menjadi Polisi

Jakarta, SUMEKS.CO- Ini kabar baik lagi bagi para santri pondok pesantren (Ponpes) dan para penghafal Alquran yang ingin menjadi anggota polisi.  

Tahun ini lembaga kepolisian  kembali membuka jalur santri dan panghafal Alquran (hafidz)

Ya. Ini sbagai inovasi dalam sistem perekrutan dengan membuka peluang luas bagi santri dan hafiz Al-Quran untuk menjadi anggota kepolisian. 

Kebijakan ini bertujuan untuk memanfaatkan pendidikan karakter yang kuat dari para santri, yang diyakini dapat mendukung pembentukan polisi dengan moral dan etika yang baik.

Mengapa harus Santri?

Menurut Inspektur Pengawasan Umum Polri, Komjen Dedi Prasetyo, santri memiliki pendidikan karakter yang disiplin dan terstruktur. Mereka terbiasa hidup dalam aturan yang ketat dan memegang teguh nilai-nilai moral serta etika.

Polda Sumsel mulai terima anggota Polri. Yuk persiapkan diri.--

BACA JUGA:Penerimaan Anggota Polri 2025 Dibuka, Kapolda Sumsel: Masuk Polisi Itu Gratis, Tidak Bayar!

BACA JUGA:Lowongan Kerja Terbaru di PT Besar Indonesia: Segera Daftar! Indofood, Sinarmas, LG ELectronics Indonesia

“Merekrut polisi dari pondok pesantren memiliki beberapa keuntungan. Pendidikan karakter yang kuat dari lingkungan pesantren diharapkan mampu menciptakan anggota Polri yang berintegritas dan disiplin,” ujar Dedi kepada wartawan.

Selain itu, santri dikenal memiliki kemampuan adaptasi yang tinggi karena mereka terbiasa hidup dalam keterbatasan dan kesederhanaan. Kemampuan bekerja sama, menghadapi tekanan, dan menyesuaikan diri dengan lingkungan baru juga menjadi nilai tambah.

“Santri biasanya terbiasa dengan kehidupan yang sederhana dan terbatas, sehingga mereka memiliki kemampuan untuk beradaptasi dengan situasi yang baru,” tambahnya.

Komitmen Polri dalam Rekrutmen yang Berintegritas

Sumber: