Pedagang Kaki Lima di Taman Segitiga Emas Kayuagung Siap Dipindahkan
Pedagang Kaki Lima di Taman Segitiga Emas Kayuagung siap dipindahkan. Foto : Niskiah/Sumeks.Co--
KAYUAGUNG, SUMEKS.CO - Sejumlah Pedagang Kaki Lima (PKL) yang berada di areal Taman Segitiga Emas KAYUAGUNG bakal ditertibkan oleh Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI).
Pasalnya, sejumlah pedagang ini berjualan atau berdagang di lokasi yang dilarang. Dikarenakan lokasi areal Taman Segitiga Emas itu merupakan tempat berolahraga dan sejumlah event kegiatan yang mengumpulkan massa.
Namun, di areal itu dijadikan oleh pedagang tempat berjualan. Semakin hari semakin banyak sehingga membuat kesan semeraut.
Terkait hal akan ditertibkannya PKL yang ada di areal Taman Segitiga Emas Kayuagung, salah satu pedagang, Misba mengatakan, ia bersedia pindah ke lokasi lain apabila tidak diperbolehkan lagi.
BACA JUGA:Gelar Lapak Dagangan Sebabkan Kemacetan, Sat Pol PP Palembang Tertibkan PKL Membandel
BACA JUGA:Dapat Perlawanan dari PKL, Pol PP Palembang Tertibkan Belasan Gerobak dan Tenda Pedagang Depan RSMP
"Kami sebenarnya menurut apa kata pemerintah asal ada lokasinya pindahnya. Tapi katanya masih boleh berjualan disini asal selesai jualan dirapikan lagi," jelasnya, kepada SUMEKS.CO, Kamis 30 Januari 2025.
Lanjut dia, mengenai bakal diterbitkannya pedagang di sekitar sini untuk himbauannya sudah diberitahukan oleh Pol PP. Surat himbauan telah diberikan pekan lalu.
"Memang tidak boleh berjualan di areal sini. Diperbolehkan Sabtu dan Minggu saja dan selesai berjualan kios nya langsung dibongkar," ungkapnya.
Diungkapkan Misba, Pol PP meminta berjualan jangan menganggu jalan dan selesai berjualan dirapikan atau dibongkar. Jadi tetap rapi dan tidak terkesan semeraut.
BACA JUGA:Mudik Nataru Kendaraan Listrik Lebih Mudah, PLN Sediakan 79 SPKLU di Jalur Trans Sumatera
"Kami ini jualan untuk mencari makan bukan untuk lebih. Kami jualan tidak mengganggu jalan. Tapi kami nurut," tegasnya.
Masih kata dia, berjualan di sekitar Taman Segitiga Emas Kayuagung sudah lumayan lama. Untuk pembeli lumayan ramai.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: