Pedagang Duren Musiman di Jalan Lintas Kayuagung Panen Rezeki
Pedagang duren musiman di Jalan Lintas Kayuagung panen rezeki. Foto : Niskiah/Sumeks.Co--
KAYUAGUNG, SUMEKS.CO - Sejumlah pedagang buah musiman yakni duren atau durian banyak berjualan di pinggir Jalan Lintas Kayuagung.
Alhasil sejumlah pedagang duren musiman ini panen rezeki setiap harinya. Dimana mulai pagi hingga sore selalu saja ada masyarakat yang hampir membeli duren-duren yang ditawarkan.
Salah satu pedagang duren, Sudar mengatakan, ia setiap hari berjualan duren di pinggir Jalan Lintas Kayuagung ini. Tak hanya dirinya yang berjualan di Jalan Lintas tersebut, tetapi melainkan dengan pedagang duren musiman lainnya.
"Sudah hampir seminggu an lebih jualan duren di pinggir jalan. Ada puluhan pedagang yang berjualan duren di sepanjang Jalan Lintas ini dari simpang Celikah," ujarnya, saat dibincangi, SUMEKS.CO, Kamis 2 Januari 2025.
BACA JUGA:Jangan Langsung Dibuang, Biji Durian Bisa Diolah Jadi Jajanan Kekinian dan Bermanfaat Bagi Kesehatan
BACA JUGA:Wajib Tahu, Banjir Durian di Palembang Tak Terlepas dari 5 Daerah Penghasil Berikut Ini
Dia menjelaskan, duren-duren yang dijualnya berasal dari Tebing Tinggi Empat, Lahan, Lubuk Linggau dan juga Kijang SP Padang. Untuk harga jualnya bermacam-macam tergantung ukuran duren.
"Duren yang kami jual ini bukan dari SP Padang saja tetapi juga duren luar yaitu dari Tebing karena di sana sudah musim," ungkapnya.
Sudar menerangkan, untuk duren-duren dengan ukuran kecil dijual Rp10.000/buah nya. Kalau duren ukuran besar dijual Rp40.000/buah nya.
Duren-duren yang dijual ini macam-macam ukurannya, jadi pembeli bisa pilih. Ada yang ukuran sedang dijual 3 buah Rp100. 000. Ada yang 1 buah Rp20. 000. Ada juga yang 2 buah duren ukuran sedang Rp50.000.
BACA JUGA: Diduga Terpeleset Saat Panjat Pohon Durian, Pria Lajang 72 Tahun di Musi Rawas Ditemukan Tewas
"Alhamdulillah, dalam sehari yang kami bawa habis terjual. Sehari kadang bawa 120 buah duren kadan lebih," ucap Sudar, yang merupakan warga Desa Sungai Pinang, Kabupaten Ogan Ilir (OI).
Lanjut dia, pembeli duren ini memang kebanyakan orang dari luar, yaitu Palembang dan warga luar Palembang. Yakni mereka melintas dan berhenti lalu membeli.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: