Pj Gubernur Elen Setiadi dan Menag RI Resmikan Masjid Al-Abduh, Ikon Baru di Sematang Borang
Masjid Al-Abduh yang megah di Sematang Borang resmi dibuka, menjadi ikon baru keagamaan dan pusat syiar Islam di Palembang.--
PALEMBANG, SUMEKS.CO - Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel), Elen Setiadi, S.H., M.S.E, mendampingi Menteri Agama Republik Indonesia (RI), Prof. Dr. K.H. Nasaruddin Umar, MA, dalam peresmian Masjid Al-Abduh yang berlokasi di Jl. Sunama No 01, RT 16, Kelurahan Sukamulya, Kecamatan Sematang Borang, PALEMBANG, Sabtu 21 Desember 2024.
Masjid ini didirikan oleh Kapolda Riau, Irjen. Pol. Mohammad Iqbal, S.I.K., MH, sebagai wujud penghormatan kepada orang tuanya sekaligus amal jariyah.
Peresmian ini ditandai dengan penandatanganan prasasti oleh Menteri Agama RI. Dalam sambutannya, Prof. Dr. K.H.
Nasaruddin Umar mengapresiasi pembangunan Masjid Al-Abduh yang dinilai sebagai simbol kebersamaan dan kontribusi nyata dari pejabat untuk masyarakat.
BACA JUGA:Pj Gubernur Elen Setiadi Harapkan Pengamanan Nataru Berjalan Aman dan Lancar
BACA JUGA:Pj Gubernur Sumsel Elen Setiadi Pastikan Stok Pangan Aman Jelang Nataru 2024/2025
Dalam pidatonya, Menteri Agama mengungkapkan rasa bangga atas dedikasi yang ditunjukkan oleh Kapolda Riau dalam membangun masjid yang megah tersebut.
Ia juga mendorong para pejabat lain untuk mengikuti langkah ini dengan membangun lebih banyak rumah ibadah di berbagai daerah.
Menteri Agama RI Prof. Dr. K.H Nasaruddin Umar menandatangani prasasti peresmian Masjid Al-Abduh, disaksikan Pj Gubernur Sumsel Elen Setiadi, Sabtu 21 Desember 2024.--
“Kegiatan hari ini luar biasa. Ada seorang Kapolda yang mendirikan masjid megah di Kota Palembang. Ini menjadi teladan bagi pejabat lain untuk membangun rumah ibadah. Masjid ini akan menjadi rumah kita di surga nanti dan menjadi modal amal menuju akhirat,” tutur Nasaruddin Umar.
Ia menambahkan, masjid tidak hanya berfungsi sebagai tempat ibadah tetapi juga pusat kebaikan dan pemberdayaan masyarakat.
Dalam pesannya, Nasaruddin Umar mengingatkan bahwa masjid harus dijaga kebersihannya dan dikelola dengan manajemen yang baik agar dapat memenuhi fungsinya sebagai tempat ibadah yang inklusif.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: