Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu: Konflik Batin dan Pilihan Hidup Jadi Bumbu Utama

Kisahnya berfokus pada Sadali, seorang pemuda asal Bukittinggi yang merantau ke Yogyakarta untuk mengejar cita-citanya sebagai pelukis. 

Di tengah perjalanannya, Sadali terlibat dalam kisah cinta yang rumit dengan dua wanita berbeda yakni Arnaza, tunangannya yang setia, dan Mera, seorang janda beranak satu yang lebih dewasa darinya. 

Konflik batin dan pilihan hidup menjadi bumbu utama dalam cerita ini.

BACA JUGA:Tayang Segera! Film Horor Mariara Bikin Merinding, Angkat Kisah Pendeta Muda Melawan Sihir Dukun

BACA JUGA:Film Gladiator 2: Aksi Balas Dendam dan Perjuangan Membebaskan Diri Tayang 22 November 2024

Film ini membawa penonton bernostalgia dengan suasana dan kehidupan pada akhir tahun 90-an. Mulai dari fashion, musik, hingga gaya hidup pada masa itu akan dihadirkan kembali dalam film.

Alur cerita yang unik, terutama hubungan cinta beda usia antara Sadali dan Mera, menjadi daya tarik tersendiri.

Film ini berani mengangkat tema yang jarang diangkat dalam film Indonesia.

Akting para pemain, terutama Ajil Ditto, Adinia Wirasti, dan Hanggini, cukup solid dan mampu menghidupkan karakter mereka masing-masing.

BACA JUGA:Death Whisperer 2 Siap Tayang di Indonesia, Film Horor Thailand Paling Laris Penuh Misteri dan Teror

BACA JUGA:Film Nuansa Natal Genre Komedi Red One Segera Tayang di Bioskop, Catat Jadwalnya

Di balik kisah cinta yang romantis, film ini juga menyajikan pesan moral yang mendalam tentang kehidupan, cinta, dan pilihan.

Jika menyukai film drama romantis dengan cerita yang mengharukan dan inspiratif, film ini sudah pasti sangat cocok.

Bagi penggemar Pidi Baiq, film ini adalah tontonan wajib untuk merasakan kembali keindahan kata-katanya dalam bentuk visual.

Terutama jika ingin bernostalgia dengan masa lalu, khususnya era 90-an, film ini akan membawa kembali ke masa itu.

Sumber: