Cuaca OKI Kembali Panas, Polsek Jejawi Gencar Patroli Karhutla, Ini Lokasi Sasarannya

KAYUAGUNG, SUMEKS.CO - Kondisi cuaca di Kabupaten OKI beberapa pekan terakhir sangat panas dan tidak ada turun hujan. Sehingga jelas lahan tidur, semak belukar dan lahan gambut menjadi kering.

Keringnya sejumlah lahan jelas membuat berpotensi terjadinya kebakaran hutan dan lahan (Karhutla). Meskipun sekarang ini disebut musim penghujan. 

Guna mencegah Karhutla, membuat Polsek Jejawi gencar melaksanakan patroli Karhutla di wilayah hukumnya Kecamatan Jejawi, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI). 

Kapolres OKI, AKBP Hendrawan Susanto SH SIk melalui Kapolsek Jejawi, Ipda Muhammad Rizal SH, untuk patroli oleh personel Polsek Jejawi sebenarnya memang rutin dilaksanakan. Termasuk juga patroli karhutla, tetapi di September dan awal Oktober sudah turun hujan sehingga tidak begitu khawatir karhutla terjadi. 

BACA JUGA:Masuk Musim Penghujan Karhutla di OKI Masih Terus Terjadi di 3 Kecamatan

BACA JUGA:Atasi Bahaya Karhutla, Bupati Ogan Ilir Bentuk Relawan Desa dan Sosialisasi Anti-Bakar Lahan

Lanjutnya, tetapi di belakangnya ini hujan sudah tidak turun dan kondisi cuaca panas terus, sehingga giat patroli karhutla digencarkan kembali. 

Yakni khususnya patroli di wilayah yang merupakan rawan karhutla. Meskipun untuk hot spot belum terpantau termasuk juga karhutla tidak ada. 

"10 hari belakangan ini kan cuaca panas ekstrim, jadi patroli karhutla kita gencarkan lagi. Guna mencegah karhutla," ungkap Kapolsek, Rabu 30 Oktober 2024.

Dikatakan Kapolsek, patroli karhutla yang dilaksanakan juga memberikan himbauan kepada masyarakat akan bahaya karhutla. Sehingga mengingatkan masyarakat agar tidak membakar lahan untuk membuka lahan pertanian atau perkebunan. 

BACA JUGA:Polres OKI Berikan Bantuan Mesin Pompa Air dan Perlengkapan Karhutla di Desa Rambai

BACA JUGA:Pemerintah Kabupaten Ogan Ilir Fokus Cegah Karhutla Lewat Sosialisasi dan Koordinasi Bersama Aparat

"Patroli karhutla ini juga dilakukan bergabung dengan Polsek SP Padang. Termasuk pihak PT Waskita Sriwijaya Tol serta masyarakat peduli api (MPA) Desa," jelas Kapolsek, kepada SUMEKS.CO.

Untuk diketahui, ditegaskan Kapolsek, sepanjang jalan pinggir tol Kayuagung-Palembang maupun sebaliknya juga rawan karhutla apabila musim kemarau atau saat kondisi cuaca seperti sekarang ini. Dikarenakan tidak ada turun hujan. 

Sumber: