Laga Hidup-Mati! Sriwijaya FC Berburu Poin Penting di Markas PSPS Pekanbaru

Berbeda dari sebelumnya, kali ini penonton yang memiliki tiket VIP A dan VIP B hanya perlu memperlihatkan e-tiket saat masuk ke tribun. 

Hal ini, menurut Wakil Ketua Panitia Laga Kandang PSPS, Hidayat, dilakukan untuk meningkatkan kenyamanan dan ketertiban di area VIP.

“Khusus untuk VIP A dan VIP B cukup menunjukkan e-tiket. Untuk tribun lainnya tetap menggunakan tiket fisik yang bisa didapatkan di tiga lokasi yang kami tunjuk,” ujar Hidayat.

Tiga tempat tersebut adalah PSPS Store/di.el Coffe and Space di Jalan Cempedak I, Lotus Cafe Kompleks Ruko Nangka Sari, dan SMAN Olahraga Rumbai. Hingga saat ini, panitia melaporkan bahwa 3.973 tiket telah terjual secara online melalui situs resmi PSPS, www.pspsaccess.com.

Tiket untuk tribun utara dan selatan dijual seharga Rp35.000, tribun timur Rp50.000, dan VIP barat A serta B masing-masing Rp100.000.

 Sementara itu, tiket terusan atau VVIP untuk seluruh pertandingan kandang selama satu musim dijual dengan harga Rp10 juta. 

BACA JUGA:Tragis, Sriwijaya FC Masih di Zona Degradasi, Fans Minta Rombak Pemain Usai ke Kandang PSPS Besok

BACA JUGA:Pelatih PSPS Riau Kecewa Gagal Curi Poin di Kandang Sriwijaya FC Meski Cetak Gol Lebih Awal dan Main Menyerang

Selain itu, panitia juga menyediakan tiket khusus pelajar di tribun utara dan selatan dengan harga Rp20.000.

Hidayat berharap agar seluruh suporter PSPS dapat menjaga ketertiban dan kebersihan stadion. 

“Kami juga akan memperketat keamanan untuk menjaga kenyamanan penonton. Semoga pertandingan ini berlangsung aman, tertib, dan lancar,” katanya.

Pertaruhan Besar untuk Sriwijaya FC

Laga ini menjadi pertaruhan besar bagi Sriwijaya FC (SFV) . Tim yang dikenal dengan julukan Laskar Wong Kito ini harus meraih hasil positif demi keluar dari posisi bawah klasemen. 

Jika tidak, peluang mereka untuk lolos ke putaran berikutnya akan semakin menipis.

 Meski PSPS berada dalam posisi aman di klasemen, Hendri Susilo tetap optimis bahwa timnya bisa memberikan perlawanan sengit.

Sumber: