Mantan Mahasiswa Lampung Masih Bertahan di Gaza, Jualan Parfum ‘Cek Keranjang Kuning’ Bantu Rakyat Palestina

Mantan Mahasiswa Lampung Masih Bertahan di Gaza, Jualan Parfum ‘Cek Keranjang Kuning’ Bantu Rakyat Palestina

Mantan mahasiswa Lampung masih bertahan di Gaza jualan parfum ‘cek keranjang kuning’ bantu rakyat palestina. foto: Abuy Zyad/@mohammed.shurafa--

BACA JUGA:Zaskia Adya Mecca Ungkap Kesaksiannya Lihat 2 Rudal Meledak di Udara Saat Berada di Palestina

BACA JUGA:RESMI, PKS Sumatera Selatan Serahkan Surat B1KWK ke Cakada Cawakada Disaksikan Presiden

Demikian dikabarkan Abuy Zyad dalam video sungkatnya yang langsung dikomentari netizen di tanah air dengan ucapn doa. 

“Ya Allah, jika ujian ini masih berlanjut, tolong saudar seiman kami ya Allah. berikan mereka kekuatan iman dan jasmani. hilangkan rasa lapar dan haus sampai mereka mendapatkan makan dan minuma”, ucap @ahwat.

“ya Allah .tetap semangat abuy zyad ..tetap bersabar Allah pasti akan berikan yg terbaik utk rakyat Palestine”, komentar @Dewi L.

BACA JUGA:Zaskia Adya Mecca Ungkap Kesaksiannya Lihat 2 Rudal Meledak di Udara Saat Berada di Palestina

BACA JUGA:RESMI, PKS Sumatera Selatan Serahkan Surat B1KWK ke Cakada Cawakada Disaksikan Presiden

Seperti diberitakan, 46 ribu bisnis di Isreal bangkrut akibat invasi berkepanjangan yang dilakukan tentaranya di Palestina.

Invasi Israel ini dinilai media setempat gagal total, karena mereka tak mampu menguasai penuh wilayah pendudukan yang dikuasai Hamas.

Diperkirakan angkanya akan menyentuh di 60 ribu di tahun 2024 ini. 

Ekonomi Israel hancur dan menurun tajam sejak 7 Oktober 2023.

BACA JUGA:Bendera Israel Terpasang di Toko Ice Cream Momoyo Panyabungan, Owner Tegaskan Momoyo Bersama Palestina! 

BACA JUGA:Akhirnya,Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf Minta Maaf Atas Pertemuan 5 Nahdliyin dengan Presiden Israel

Ini artinya boikot, kecaman dan desakan masyarakat dunia, menurut media Israel Ma’rif sangat berhasil.

Bahkan menurut konten kreator @ibuksuci mengutif media Ma’rif kehancuran ekonomi Israel itu berasal dari bisnis-bisnis yang terdampak dan tutup.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: