Info BMKG: Jumat Basah di Palembang, Begini Prediksi BMKG Memperingatkan Tentang Hujan Lebat
Info BMKG: Jumat Basah di Palembang, Begini Prediksi BMKG Memperingatkan Tentang Hujan Lebat--
Sumeks.co, Palembang – Pagi ini, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan cuaca untuk Palembang dan sekitarnya.
Cuaca ibukota Provinsi Sumsel ini diprediksi mengalami variasi cuaca dari berawan tebal di pagi hari hingga hujan sedang di sore hari.
Dan puncaknya puncak hujan lebat disertai petir pada malam hari.
Dari data yang dirilis BMKG Palembang, Jumat, 4 Oktober 2024, kondisi cuaca di kota ini dimulai dengan berawan tebal pada pukul 07:00 WIB, dengan suhu udara 25°C dan kelembapan tinggi mencapai 94 persen.
Angin bertiup lemah dari arah barat dengan kecepatan 4 km/jam.
BACA JUGA:Waspada Cuaca Ekstrem di Sumatera Selatan, Ini Peringatan Dini BMKG untuk 3 Oktober 2024
Kondisi serupa bertahan hingga pukul 09:00 WIB dengan sedikit kenaikan suhu.
Memasuki tengah hari, langit Palembang mulai sedikit cerah dengan suhu meningkat menjadi 30°C pada pukul 12:00 WIB dan kelembapan yang berangsur turun menjadi 67%.
Namun, ketenangan ini tidak bertahan lama karena pada pukul 14:00 WIB, hujan ringan mulai turun, menandakan awal dari serangkaian hujan yang akan lebih intens.
Pada pukul 16:00 WIB, hujan meningkat menjadi sedang dengan suhu turun kembali ke 26°C dan kelembapan mencapai 89%.
Angin timur laut yang semakin kencang dengan kecepatan 7 km/jam membawa lebih banyak kelembapan dari laut.
Hujan sedang ini berlanjut hingga sore hari, meningkatkan potensi genangan air dan memperlambat aktivitas di jalan-jalan utama Palembang.
Sementara itu, hujan kembali pada pukul 18:00 WIB dan berlangsung hingga malam hari dengan suhu sejuk 23°C dan kelembapan yang hampir mencapai titik jenuh.
Hujan ini menambah tebal awan di langit Palembang, menutupi bintang-bintang dan membuat malam terasa lebih gelap.
Dalam peringatan dini yang dikeluarkan, BMKG juga mengingatkan masyarakat di Kabupaten Musi Banyuasin, Kabupaten Musi Rawas, Kabupaten Musi Rawas Utara, dan Kota Lubuklinggau untuk mewaspadai potensi hujan lebat.
Kondisi ini dapat disertai kilat atau petir dan angin kencang.
Fenomena ini dapat menyebabkan gangguan seperti pohon tumbang, banjir, dan longsor, terutama di daerah rawan bencana.
Warga Palembang diimbau untuk mempersiapkan segala keperluan sebelum beraktivitas di luar rumah dan mengikuti perkembangan cuaca lebih lanjut melalui informasi resmi dari BMKG.
Pentingnya kesadaran mengenai cuaca ekstrem sangat ditekankan mengingat frekuensi hujan yang meningkat di wilayah ini menjelang musim penghujan.
Selain itu, pemerintah kota telah menyiagakan petugas dan infrastruktur untuk menghadapi potensi banjir.
Saluran air dan sistem drainase terus diperiksa dan dibersihkan untuk memastikan aliran air hujan dapat terkendali dan tidak mengakibatkan banjir yang lebih parah.
Hari ini, warga Palembang dihadapkan pada tantangan cuaca yang tidak menentu, menuntut kesiapsiagaan dan perhatian ekstra terhadap lingkungan.
Masyarakat diharapkan tetap tenang dan selalu siap sedia menghadapi kondisi yang bisa berubah sewaktu-waktu, mengutamakan keselamatan sebagai prioritas utama dalam menghadapi cuaca buruk.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: