Dulmuluk dan Dulmalik: Film Horor Komedi Pertama Berbahasa Palembang di Layar Lebar
Film Dulmuluk dan Dulmalik.-foto: dok-
Dengan bahasa Palembang yang lebih mudah dipahami melakui akting dari para pemainnya, film ini diharapkan mampu menarik minat generasi muda untuk mencari tahu lebih banyak tentang asal-usul dan nilai-nilai yang terkandung dalam budaya daerah Sumatera Selatan.
Kehadiran film ini juga membuka peluang untuk pengembangan seni daerah ke depannya.
Selain pelestasian budaya lokal, film ini juga memiliki potensi besar untuk mengembangkan sektor pariwisata di Sumatera Selatan.
BACA JUGA:\\\'Dul Muluk\\\' Tunggu Pengakuan Unesco
Dengan menampilkan keindahan alam dan kekayaan budaya Palembang, film ini diharapkan dapat menarik minat wisatawan untuk berkunjung ke Palembang dan sekitarnya di masa mendatang.
Produser dari film Dulmuluk Dulmalik didukung oleh pemerintah Sumatera Selatan untuk merancang trilogi film dengan tema kebudayaan asli khas Sumatera Selatan.
Rencana pembuatan trilogi film dengan mengangkat tema budaya Sumatera Selatan menunjukkan komitmen yang kuat dari pemerintah daerah dengan pelaku dalam hal ini pembuat film untuk dapat terus berkarya dan memberikan kontribusi bagi pelestarian budaya daerah kedepannya.
Kehadiran film "Dulmuluk Dulmalik" diharapkan dapat memberikan dampak yang signifikan bagi masyarakat Palembang dan ekosistem industri perfilman Indonesia.
Selain itu, keberhasilan film ini juga membuktikan bahwa film berbahasa daerah dapat diterima oleh penonton secara lebih luas lagi. Film "Dulmuluk Dulmalik" telah membuka jalan bagi lahirnya film-film berbahasa daerah lainnya yang berkualitas di masa mendatang. (*)
Dr. (c) Tri Puji Handayani, S.Pd., M.Sn.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: