Apple Watch Series 10, Smartwatch dengan Bodi Mantap dan Fitur Canggih Saat Ini

Apple Watch Series 10, Smartwatch dengan Bodi Mantap dan Fitur Canggih Saat Ini

Apple Watch Series 10 yang baru ini adalah smartwatch dari aluminium untuk bodinya, tetapi tetap tersedia smartwatch versi titanium jika pelanggan menginginkan ketahanan yang lebih baik. --

BACA JUGA:Withings ScanWatch Nova, Kombinasi Terbaik Antara Smartwatch dengan Jam Tangan Klasik

Pengguna dapat memperpanjangnya dengan menempatkan jam tangan dalam mode Daya Rendah. Dengan begitu, daya tahan baterai meningkat hingga mencapai 36 jam. 

Jika pelanggan merasa smartwatch ini perlu sedikit daya, smartwatch ini akan terisi hingga 80% hanya dalam 30 menit. 

Jika pelanggan tidak punya waktu sebanyak itu, jangan khawatir, sebab pelanggan masih bisa mendapatkan 8 jam penggunaan normal dalam 15 menit. 

Pelanggan bahkan dapat mengisi dayanya selama 8 menit hanya untuk mendapatkan 8 jam pelacakan tidur.

BACA JUGA:Apple Watch Series 10: Layar Lebih Besar dan Fitur Deteksi Sleep Apnea yang Canggih

BACA JUGA:Apple Resmi Luncurkan iPhone 16 & iPhone 16 Plus, Desain Baru, Fitur Canggih, dan Kecerdasan AI Terbaru

4. Apa Saja Fiturnya 

Fitur-fitur ini akan hadir di WatchOS 11 sehingga seharusnya mencakup apa pun yang dibahas selama pengumuman awal musim panas. Namun, Apple menambahkan lebih banyak lagi dengan perangkat keras baru tersebut.

Apple Watch Seri 10 akan menambahkan kemampuan baru ke daftar fitur deteksi yang sudah lengkap dengan wawasan Sleep Apnea. 

Dengan fitur ini, smartwatch ini akan mampu mendeteksi kemungkinan tanda-tanda Sleep Apnea bagi pengguna. 

BACA JUGA:Apple Intelligence Memperkenalkan Fitur “Clean Up” untuk Menghapus Objek Foto: Begini Cara Menggunakannya

BACA JUGA:China Larang Penjualan dan Penggunaan MagSafe Apple Mulai 1 September, Apa Dampaknya bagi Pasar?

Seperti fitur pada Samsung Galaxy Watch, ini tidak akan menjadi cara yang pasti untuk mengetahui apakah Pengguna menderita Sleep Apnea. 

Sebaliknya, fitur ini akan memberi tahu Pengguna tentang kemungkinan tanda-tanda bahwa Pengguna mungkin mengalaminya, dan kemudian Pengguna perlu berkonsultasi dengan dokter untuk mempelajari lebih lanjut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: