Jenazah Pelajar Putri Korban Pembunuhan Dimakamkan di Talang Kerikil Kemuning Palembang

Jenazah Pelajar Putri Korban Pembunuhan Dimakamkan di Talang Kerikil Kemuning Palembang

Jenazah pelajar putri berinisial AA (13), yang ditemukan tewas di pemakaman Tionghoa Talang Kerikil Palembang dimakamkan siang ini.-Foto: edho/sumeks.co -

PALEMBANG, SUMEKS.CO - Jenazah pelajar putri berinisial AA (13), yang ditemukan tewas di pemakaman Tionghoa Talang Kerikil Palembang disemayamkan di rumahnya Senin 2 September 2024 pagi.

Jenazah rencananya akan dimakamkan di TPU Talang Kerikil Kemuning Palembang, Senin siang setelah disalatkan di mushala Al Munawaroh Kampung Betawi Kemuning Palembang.

Kedokteran Forensik RS Bhayangkara M Hasan Palembang melakukan autopsi terhadap korban AA (13) pelajar putri SMP di Palembang yang ditemukan tewas di pemakaman Tionghoa Talang Kerikil Palembang.

Hasil pemeriksaan autopsi mengarah ke dugaan pembunuhan terhadap siswi Kelas 8 SMP itu.

BACA JUGA:Forensik Sebut Kematian Pelajar Putri di Talang Kerikil Akibat Benda Tumpul dan Kekurangan Oksigen Berat

BACA JUGA:Terduga Pelaku Pembunuhan Pelajar Putri di Pemakaman Talang Kerikil Ditangkap? Cek Fakta

Autopsi dilakukan selama 3 jam dipimpin langsung dr Indra Nasution SpF.

"Untuk dugaannya mati tidak wajar," tegas dr Indra Nasution, Minggu 1 Agustus 2024 malam kepada awak media.


Jenazah pelajar putri berinisial AA (13), yang ditemukan tewas di pemakaman Tionghoa Talang Kerikil Palembang dimakamkan.-Foto: edho/sumeks.co -

Forensik juga menemukan luka lebam di bagian wajah akibat hantaman benda tumpul.

Selain itu juga ditemukan bekas luka di bagian leher yang diduga akibat tindakan kekerasan terhadap korban.

BACA JUGA:Identitas Pelajar Putri yang Ditemukan Tewas di Talang Kerikil Terungkap, Sempat Bertemu Ibu Tapi Tak Pamit

BACA JUGA:Pelajar Putri yang Ditemukan Tewas di Pemakaman Tionghoa Talang Kerikil Diduga Korban Pembunuhan

"Diduga meninggal dunia akibat kekurangan oksigen berat. Ada buih yang keluar dari salah satu lubang hidung korban dan mulut," terang dr Indra.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: